Waktunya niat itu di malam hari sampai terbitnya fajar Shodiq masuk subuh. Setelah magrib sebelum subuh itulah waktu untuk niat.
"Maka bentangkan niat puasa esok hari di waktu waktu itu," kata Buya Yahya.
Menurut Buya Yahya niat itu cukup di dalam hati. Kalaupun menggucapkannya, boleh jika dianggap membantu.
Para imam madzab syafi'i menerangkan melafadzkan niat itu sunah.
Baca Juga: 9 Orang Ini Tidak Wajib Puasa Ramadhan dan Tidak Akan Berdosa, Simak Penjelasan Buya Yahya Berikut
Karena niat di dalam hati itu artinya anda bermaksud melakukan puasa di bulan Ramadhan.
Maka ketika anda melaksanakan makan sahur juga sudah termasuk niat puasa. Karena anda sahur kan untuk puasa.
Jika niat itu dilafadzkan maka berbunyi aku niat berpuasa di bulan ramadhan esok hari, dilafadzkan silahkan itu saja sudah sah.
Niat puasa Ramadhan yang dibaca tersebut ialah.
Berikut doa niat berpuasa Ramadhan.