DESKJABAR- Otopsi kedua terhadap jenazah Tangmo Nida melibatkan pula dokter gigi forensik, namanya Pisha Pittayapat.
Pisha Pittayapat adalah salah satu dari 15 anggota tim forensik yang dibentuk oleh Kementerian Kehakiman Thailand untuk menyelidiki kematian Tangmo Nida.
Dokter gigi forensik Pisha Pittayapat, masih muda, cantik, pintar dan masih single. Tentu saja Pisha Pittayapat jadi pusat perhatian.
Pisha saat ini dosen di Departemen Radiologi Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Chulalongkorn. Ia juga bekerja sebagai odontologi forensik di Rumah Sakit Chulalongkorn.
Pisha meraih gelar sarjana dalam bedah gigi dari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Chulalongkorn dengan penghargaan kelas satu.
Dia juga memperoleh gelar diploma dalam ilmu klinis dalam radiologi mulut dan maksilofasial dari universitas.