JELANG 7 BULAN KASUS SUBANG: Danu KECEPLOSAN BICARA Kades Jalancagak CURIGA, Anjas di Thailand Membeberkan

- 17 Maret 2022, 07:14 WIB
Danu (kiri) dan TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang (kanan).  Danu pernah keceplosan dan membuat Kades Jalancagak yang merupakan kerabat korban mencurigainya.
Danu (kiri) dan TKP kasus pembunuh ibu dan anak di Subang (kanan). Danu pernah keceplosan dan membuat Kades Jalancagak yang merupakan kerabat korban mencurigainya. /Youtube Misteri Mbak Suci / Antara//

Anjas mencoba netral dan menganalisa dengan jernih. Anjas menganalogikan lebih krusial mana antara kunci otomatis (mobil Alphard) dengan salah ucap yang berdasarkan pandangan mata.

Menurut Anjas, yang kontra Danu dalam kasus Subang mungkin mengatakan jika Danu bukan salah ucap tapi keceplosan. Konteksnya adalah kok dia bisa mengatakan ada jenazah.

Lalu interview Danu terkait kasus pembunuh ibu dan anak di Subang ini dilakukan setelah beberapa hari sekitar 2 atau 3 hari
setelah kejadian.

Tapi untuk Yoris, wawancara soal kunci otomatis Alphard yang kemudian diklarifikasinya bahwa itu tidak benar ia salah ucap,
dilakukan di tanggal 18 Agustus 2021 (hari kejadian) dimana saat itu sedang banyak warga di lokasi TKP pembunuh ibu dan anak di
Subang dan masih terbawa atmosfirnya.

“Jadi kalau dari dua hal salah ucap itu (saksi Danu dan Yoris), dalam hal konteksnya yang lebih mencurigakan adalah Danu. Tapi
kita lihat apakah Danu akan mengklarifikasi (seperti yang dilakukan Yoris), apakah pengacara atau Danu yang mengklrifikasi?”, ujar Anjas.

Anjas mengatakan, soal salah ucap cukup menarik untuk ditunggu klarifikasinya. Apa alasan yang akan disampaikan pada klarifikasi
itu. Dan salah ucap ini bukan kali pertama terjadi, ada beberapa kali terjadi salah ucap.

“Apa ini (salah ucap) hanya kebetulan atau akan menjadi salah sastu pentunjuk bagi tim penyidik”, pungkas Anjas di Thailand.***

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: YouTube Anjas di Thailand


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah