Sementara itu menurut Ustadz Syafiq Riza Basalamah, setiap anak beda-beda usianya untuk memulai belajar puasa di bulan Ramadhan.
Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor didalamnya seperti;
- Faktor anak itu sendiri
Karena ada kemungkinan kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah setiap akal anak berbeda-beda.
Misalnya ada anak yang masih kecil tapi sudah mampu puasa sampai Maghrib, tapi justru sebaliknya ada anak yang sudah besar tapi belum mampu puasa sampai Maghrib.
Baca Juga: BERDOSA Selama 100 TAHUN pun ALLAH AMPUNI : Ucapkan 1 Menit Kalimat Pendek Ini Berulang Kali
"Proses kesempurnaan akal kadang kala dari satu anak ke anak lainnya berbeda," ujar Ustadz Syafiq Riza Basalamah.
- Faktor lingkungan terlebih lagi orang tua yang memegang peran penting bagi anak.
Hal ini bukan tanpa alasan, orang tua menjadi faktor sangat penting dalam memengaruhi anak untuk belajar puasa.
Lantaran ada orang tua yang berusaha sangat keras, telaten dan perlahan-lahan untuk mengajarkan anaknya puasa.
Kata Ustadz Syafiq Riza Basalamah, para sahabat Nabi SAW saat mengajarkan anaknya puasa mereka sangat telaten.