JIKA Ingin Dicintai Allah SWT, Lakukan Ini Kepada Istri, Mudah dan Berpahala, Kata Ustadz Firanda Andirja

- 7 Maret 2022, 05:25 WIB
Jika ingin dicintai Allah SWT, lakukanlah ini pada istri, mudah dan berpahala
Jika ingin dicintai Allah SWT, lakukanlah ini pada istri, mudah dan berpahala /pixabay/Riski Triono97/

 

DESKJABAR – Ada tindakan suami kepada istri yang sepertinya biasa dan dianggap remeh, padahal jika dilakukan anda akan dicintai Allah SWT.

Tindakan suami kepada istri ini tidaklah susah dan tidaklah berat, namun dampaknya istri akan sangat senang

Ustadz Dr. Firanda Andirja MA menyebut, tindakan suami kepada istri yang selama ini dianggap remeh tersebut, termasuk dalam golongan Al Khafy, yang dicintai Allah SWT.

Baca Juga: Inilah 3 DOSA SUAMI Terhadap Istri dan Anak, Terancam Masuk Neraka, Nomor 3 Sering Disepelekan

Dalam kanal Youtube Yufid.TV - Pengajian & Ceramah Islam dengan judul “Ngobrol dengan Istri Berpahala - 5 Menit yang Menginspirasi” yang tayang pada 24 Desember 2017, Ustadz Dr. Firanda Andirja MA menjelaskan apa itu Al Khafy.

Menurut Ustadz Firanda Andirja, Al Khafy adalah orang yang sibuk dengan keluarganya.

“Dalam sebagian riwayat, Allah SWT mencintai orang yang Al Khafy yaitu orang yang sibuk dengan keluarganya,” tutur Ustadz Firanda Andirja.

Menurut Ustadz Firanda Andirja, orang yang Al Khafy benar-benar memperhatikan privacy anak dan istri, dan jangan privacy keluarga, dan juga istri jadi tumbal.

“Sebagian orang tidak menemukan kebahagiaan di keluarganya. Kalau mau bahagia, dia harus berkumpul dengan teman-temannya, harus main golf. Kalau di rumah dia gak betah,” papar Ustadz Firanda Andirja.

Menurutnya, sebagian orang terlalu sibuk dengan bisnisnya, sehingga istrinya jadi tumbal, tidak pernah diperhatikan.

“Dia menyangka dengan bisnisnya dia bahagia.Kalau anda tidak merasakan kebahagiaan di keluarga berarti anda bukan orang yang bahagia,” ujarnya.

Baca Juga: Begini 7 Cara Obati Pilek Omicron Secara Alami, Ini yang Perlu Diminum di Rumah  

Ustadz Firanda Andirja mengatakan bahwa orang yang bahagia sesungguhnya adalah orang yang mendapatkan kebahagiaan di rumahnya.

Allah berfirman :

“Dan Dialah yang menciptakan kamu dari diri yang satu (Adam), maka (bagimu) ada tempat menetap dan tempat simpanan. Sesungguhnya telah Kami jelaskan tanda-tanda (kebesaran Kami) kepada orang-orang yang mengetahui.″ (QS. Al An′am :98)

Menurut Ustadz Firanda, ketentraman sesungguhnya seorang suami ada pada istri. Kalau antum tidak tentram dengan istri di rumah, berarti antum gak beres.

Al khafy adalah orang-orang yang sibuk dengan kelauarganya karena keluarga tanggung jawab kita langsung.

qū anfusakum wa ahlīkum nāraw

Arinya : Jagalah diri dan keluarga mu dari api neraka.

“Sampai saya pernah dengarkan ceramah, salah seorang dai mengatakan bahwa istri itu sangat ingin curhat dan anda mendengarkannya maka istri akan merasa sangat senang.

Kalau anda pulag kerja sempatkan dengar ceramah istri meskipun 15 menit. Mungkin dia sudah menunggu untuk bercerita.

Baca Juga: HAJAT SELUAS BUMI dan LANGIT pun ALLAH Kabulkan, Berdoalah pada Saat Posisi Sholat yang 1 Ini

“Begitu anda pulang dia curhat antum dengerin. Biarin aja, itu waktunya dia. Kita sudah ngobrol dengan temen-temen di kantor, dsb. Kasih waktu buat istri,” paparnya.

Bukahkah dalam hadist Ibnu Abbas juga dia berkata: “Aku tidur di rumah Nabi bersama bibi ku, Maimunah, dan aku mendengar Nabi ngobrol dengan istrinya beberapa waktu kemudian, nabi tidur.”

Sampai hadist ini dibawakan Imam Bukhari dengan bab berjudul “begadang karena ilmu”

“Padahal, hadist yang dibawakan adalah pembicaraan antara suami dan istri,” tuturnya.

Seakan-akan, kata Ibnu Hajjar, maksud Imam Bukhari adalah bahwa berbicara dengan istri itu memiliki pahala sebagaimana orang mengikuti pengajian yang mendapat pahala.

“Kalau kita gak dengar keluhan istri, dia mau ngeluh sama siapa. Nanti dia curhat di facebook bagaimana,” papar Ustadz Firanda Andirja.

Baca Juga: Saudi Cabut 7 Aturan Terkait Pembatasan Sosial yang Diberlakukan Dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19

Jadi, menurutnya, jika ingin dicintai Allah SWT maka jadikanlah kebahagian istri sebagai perkara yang pertama, karena banyak orang yang menempatkan kebahagian anak istrinya menjadi nomor sekian.

Sehingga akhirnya dia merasakan bahwasannya dengan harta yang banyak dia bahagia.

“Tapi kalau hartanya banyak namun tidak bisa menciptakan kebahagian di rumah tangganya maka dia tidak bahagia sebenarnya,” paparnya.

Menurut ustadz Firanda Andirja, kalau anda merasa tidak nyaman di rumah berarti ada sistemnya yang salah yang harus diperbaiki bagaimana anda bisa nyaman bersama istri.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Yufid TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah