Wajib Tahu, Awal Rajab 1443 H Diundur Kamis 3 Februari 2022, Berapa Lamakah Puasa di Bulan Rajab?

- 2 Februari 2022, 13:31 WIB
Awal puasa Rajab 1443, Kamis, 3 Februari 2022, Berapa lamakah puasa Rajab?
Awal puasa Rajab 1443, Kamis, 3 Februari 2022, Berapa lamakah puasa Rajab? /Pixabay/chiplanay/


DESKJABAR
- Rajab 1443 Hijriah ternyata jatuh pada kamis 3 Februari 2022 besok, Ini artinya puasa Rajab sudah mulai bisa dilaksanakan esok hari.

Seperti diketahui, bulan Rajab adalah salah satu bulan yang dimuliakan Allah, selain Dzulqadah, Dzulhijjah, dan Muharram.

Sedangkan salah satu amalan yang disunnahkan dalam bulan Rajab adalah berpuasa, yang dilakukan hanya selama beberapa hari saja dan tidak boleh dilakukan selama satu bulan penuh.

Baca Juga: Ingin Hajat Terkabul, Jangan Tinggalkan Amalan Ini di Bulan Rajab, Syekh Ali Jaber Menjelaskan

Awal Rajab 1443 H jatuh pada Kamis, 3 Februari 2022, diputuskan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengikhbarkan awal Rajab 1443 H jatuh pada Kamis, 3 Februari 2022 M. 

Keputusan awal Rajab pada Kamis, 3 Februari 2022, didasarkan laporan tim rukyat yang tidak melihat hilal di seluruh Indonesia, pada Selasa Pon 29, Jumadal Akhirah 1443 H atau 1 Februari 2022.

Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual

Dari 22 titik lokasi rukyatul hilal bil fi'li yang tersebar di delapan provinsi, tidak satu pun yang berhasil melihat hilal dalam pembantu awal Rajab.

“Dengan demikian, maka umur bulan Jumadal Akhirah digenapkan (istikmal) 30 hari," kata Wakil Ketua Umum PBNU Bidang Keagamaan dan Hubungan Lembaga KH Zulfa Mustofa, dikutip DeskJabar.com dari NU Online, Rabu 2 Februari 2022.

Lalu berapa hari sebenarnya puasa Rajab, bisa disimak dalam artikel ini.

Baca Juga: Hadits-hadits Palsu Puasa Rajab, Jangan Menyandarkan Ibadah Kepada Hadits-hadits Palsu Kata Ustadz Adi Hidayat

Dikutip dari Kanal YouTube Mutiara Islam yang berjudul ‘Berapa Hari Puasa Rajab Dilaksanakan? Puasa yang Penuh Keutamaan’ yang tayang pada 12 Februari 2021.

Puasa Rajab merupakan ibadah yang memiliki keutamaan. Dan, sebagai salah satu bulan yang mulia, bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang dimuliakan dan diabadikan dalam surat At Taubat ayat 36.

Disunnahkan bagi umat Islam untuk mengisi bulan mulia ini dengan berbagai amal kebaikan, salah satu amalan yang memiliki keutamaan luar biasa adalah puasa Rajab.

Baca Juga: Kerap Analisis Kasus Subang, Segini Taksiran Pendapatan YouTube Anjas di Thailand

Disebut Rasulullah SAW, puasa Rajab paling utama setelah puasa Ramadhan.

Rasulullah bersabda: "Seutama-utama puasa setelah Ramadhan adalah puasa di bulan bulan Al Muharram, Dzulqa'dah Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab".

Kemudian ada yang mungkin bertanya berapa hari puasa Rajab dilaksanakan, untuk hal ini sebenarnya tidak ada ketentuan pastinya.

Baca Juga: RUMIT, Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Sulit Terungkap, Ada Apa ?

Puasa Rajab tidak ada batasan berapa hari dilaksanakan, namun menyesuaikan dengan batas kemampuan setiap orang.

Artinya, puasa Rajab tidak ada batasan berapa hari yang baik untuk dikuasai. Namun, menyesuaikan dengan batas kemampuan setiap orang.

Bisa satu hari, 3 hari, satu minggu, dua minggu atau bahkan satu bulan penuh sebagaimana penjelasan Syekh Ibnu Hajar Al Haitami dalam kitab Al-Fiqhiyyah Al-Kubra juz 2 halaman 53.

Baca Juga: Ingin Rezeki Melimpah Meski Tanpa Diminta, Tunaikan Dulu yang Satu Ini, Syekh Ali Jaber Menjelaskan

Ulama berkata, Rasulullah memerintahkan Al-Bahili untuk meninggalkan puasa, sebab memperbanyak puasa baginya berat sebagaimana yang disebutkan dalam awal hadits.

Sedangkan bagi orang yang tidak berat berpuasa, maka berpuasa di sepanjang bulan-bulan mulia merupakan keutamaan.

Maulana Syaikh Hisyam Al Kabbani dalam salah satu sub hanya pernah menyampaikan hadits bahwa Rasulullah bersabda:

Baca Juga: Sentuh Kulit Sosok Ini, Allah akan Selamatkan dari Neraka Jahanam, Simak Penjelasan Syekh Ali Jaber

Barangsiapa yang berpuasa satu hari di bulan Rajab, Allah akan ridha terhadapnya dan ia akan memperoleh ridha Allah dan tingkat tertinggi dari Jannatul Firdaus.

Demikianlah penjelasan seputar berapa hari puasa Rajab dilaksanakan. Semoga bermanfaat.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: kanal Youtube Mutiara Islam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah