ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
“Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah.”
Artinya: “Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.”
Dua doa tersebut bisa dipraktikkan Muslim saat berbuka puasa, meskipun ada dua bacaan atau redaksi doa yang berbeda.
Perbedaan ini terjadi karena perbedaan pendapat ulama atau derajat haditsnya.
Bagaimanapun, saat berbuka puasa dianjurkan memaksimalkan doa. Setiap Muslim dituntut untuk berdoa sebanyak-banyaknya.
Baca Juga: Jadwal Sholat Indramayu Kamis 27 Januari 2022, Ini Waktunya
Rasulullah SAW bersabda bahwa doa orang yang berpuasa tidak akan tertolak. Sehingga setiap Muslim harus memanfaatkan momen ini sebaik-baiknya untuk meminta segala kebaikan kepada Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW bersabda: