Begini Kronologi Coki Pardede Ditangkap Polisi di Tangerang Gara-gara Kasus Narkoba

- 3 September 2021, 18:22 WIB
Coki Pardede
Coki Pardede /Instagram/@cokipardede666/

DESKJABAR - Jagat hiburan kembali heboh, Coki Pardede, komika Stand Up Comedy Season 4 ini diringkus jajaran Satresnarkoba Polres Metro Tangerang Kota gara-gara kasus Narkoba.

Dari penangkapan ini Polres Metro Tangerang menyita barang bukti narkoba jenis sabu dan alat suntik.

Coki Pardede yang penuh kontroversi ini ditangkap dalam kondisi masih dalam pengaruh sabu. 

Baca Juga: Polisi Busan Selidiki Kasus Kekerasan Seksual Lama yang Dialami Mantan Anggota AOA Mina

Baca Juga: Alasan Pelatih Persib Robert Alberts Tidak Membawa Supardi, Geoffrey Castillion, Teja Paku Alam ke Tangerang

Dikutip deskjabar.pikiran-rakyat.com dari PMJ News, adapun penggeledahan dilakukan untuk mengetahui adanya barang bukti lainnya terkait sabu.

Hal tersebut disampaikan Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Pratomo Widodo, Jumat, 3 September 2021.

“Jadi kita lakukan penggeledahan guna memastikan apakah ada barang bukti lain. Tapi yang kita temukan hanya alat suntik yang digunakan RP saat mengonsumsi narkoba,” kata Pratomo. 

Baca Juga: 19 Pemain Persib Bandung Dibawa Robert Alberts, Lawan Barito Putera di Laga Perdana Liga Indonesia 1

Dalam hal tersebut Pratomo menjelaskan, kasus Coki Pardede terbilang unik lantaran menggunakan sabu dengan cara disuntik ke pembuluh darahnya. Tidak lazim seperti pecandu lainnya, yang menggunakan alat seperti bong atau dibakar.

“Jadi caranya itu dicairkan, dilarutkan dalam air panas kemudian dimasukan ke suntikan dan disuntikanlah itu (ke pembuluh darah),” kata Pratomo.

Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwasannya dari hasil pemeriksaan sementara diketahui pemilik nama lengkap Reza Pardede itu telah menggunakan narkoba jenis sabu sejak beberapa bulan lalu, dengan motif awal coba-coba.

“Pertamanya coba-coba terus kecanduan. Jadi dia memang pertama mencobanya agar percaya diri saat tampil di depan publik,” kata Pratomo.

Diberitakan sebelumnya, Coki Pardede bersama dengan penyuplai sabu berinisial WLI ditangkap jajaran Satresnarkoba Polres Metro Tangerang Kota di kediamannya yang berlokasi di Pagedangan, Tangerang pada Rabu, 1 September 2021.

Namun, dari informasi terkini, penyidik telah melakukan tes urine kepada keduanya dengan hasil yang keluar berupa positif mengandung amfetamin.

Kemudian, saat diringkus jajaran Satresnarkoba Polres Metro Tangerang Kota, Coki Pardede ini terlihat tengah jongkok di sebuah ruangan. Dari penangkapan ini, polisi juga menyita barang bukti narkoba jenis sabu dan alat suntik.

Bahkan saat diamankan, kondisi Coki Pardede diketahui masih dalam pengaruh sabu. Selain Coki Pardede.

“Masih (dalam pengaruh narkoba). Dia modelnya pakai suntikan. Pokoknya kita amankan pakai suntikan. Ditangkap sama cewek, tapi ceweknya nggak saat bersamaan, ada di TKP kedua,” tuturnya.

Coki Pardede pun koperatif saat diinterogasi kepolisian. Sahabat Tretan Muslim itu mengaku mendapatkan sabu dari temannya.

Bersama Tretan Muslim, ia aktif membuat konten di Majelis Lucu Indonesia (MLI). Coki Pardede sendiri sempat tersandung kasus dugaan penistaan agama Islam.

Hal itu dipicu saat dia membuat konten masak daging babi dan dia membuat celetukan yang dianggap menistakan agama.

Tretan Muslim saat itu mendekatkan daging babi ke telinganya lantas berteriak, "neraka...neraka...neraka...".

Dalam agama Islam, daging babi dihukumi haram untuk dimakan.

Sementara Coki Pardede mengatakan, "jadi bagaimana ceritanya kalo sari-sari kurma masuk ke dalam pori-pori daging babi, apakah cacing pitanya akan memualaf?".

Editor: Sanny Abraham


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah