Berikut tata cara sholat gerhana bulan dikutip dari surat edaran Kemenag Kota Tasikmalaya seksi penyelenggaraan syariah.
1. Sholat gerhana dilakukan 2 rakaat dan sunnah dilakukan secara berjamaah.
2. Niat sholat gerhana bulan (khusuf)
Imam: Ushalli sunnatal khusuf rak'ataini imaman lillahi ta'ala
Makmum: Ushalli sunnatal khusuf rak'ataini makmuman lillahi ta'ala
Sendirian: Ushallî sunnatal khusuf rak‘ataini lillahi ta‘ala
Baca Juga: Selebriti Pro Palestina Diancam Lewat Iklan Satu Halaman di New York Times
3. Setelah takbiratul ihram sunnah membaca doa iftitah sebagaimana biasa
4. Tiap rakaat berisi dua ruku yakni setelah ruku berdiri lagi membaca Al-Fatihah, lalu kembali membaca surah, lalu kembali ruku, kemudian itidal lalu sujud. Sehingga dalam dua rakat tersebut terdapat 4 kali berdiri membaca Al-Fatihah, 4 kali ruku dan 4 kali sujud.
5. Setelah Al-Fatihah pertama membaca surah Al-Baqarah hingga tamat atau seukuran surah Al-Baqarah. Setelah Al-Fatihah kedua membaca surah Ali-Imran hingga tamat atau seukuran 200 ayat dari surah Al-Baqarah. Setelah Al-Fatihah ketiga membaca surah An-Nisa hingga tamat atau seukurun 150 ayat dari surah Al-Baqarah. Setelah Al-Fatihah keempat membaca surah Al-Maidah hingga tamat atau seukuran 100 ayat dari surah Al-Baqarah.
6. Pada ruku dan sujud pertama membaca tasbih seukuran 100 ayat dari surah Al-Baqarah. Pada suku dan sujud kedua membaca tasbih seukuran 70 ayat dari surah Al-Baqarah. Pada ruku dan sujud keempat membaca tasbih seukuran 50 ayat dari surah Al-Baqarah.
7. Setelah salam dari sholat, disunnahkan berkhutbah sebagaimana pada sholat Ied.