Berdasarkan pengamatan DeskJabar, senjata SB-2 V5A1, dari tampilannya lebih mirip dari dasar model senjata militer senapan serbu SS-2 V5 (kaliber 5,56 mm x 45).
Baca Juga: Pistol Sistem Modular, Keperluan atau Trend Dunia ?
Karakteristik khusus
Sedangkan pendahulunya, yaitu SB-1 lebih mengambil dasar model senjata militer SS-1 yang merupakan produksi lokal Indonesia dari aslinya FN FNC Belgia.
Ada pun senjata SB-1, merupakan senjata yang didesain khusus untuk memenuhi kebutuhan kepolisian khususnya di satuan Sabhara.
SB1-V1 mengambil desain dari SS1-V2. Senjata SB-1 imemiliki jarak tembak efektif 300 meter, dengan mode tembakan yakni tunggal dan tembakan beruntun tiga peluru.
Baca Juga: Menelisik Jenis Senjata Api Genggam dan Kaliber Peluru
Direktur Teknologi dan Pengembangan PT Pindad, Ade Bagdja, dalam suatu kesempatan, kepada DeskJabar, menyebutkan, bahwa senjata SB memang dirancang khusus untuk polisi, dengan karakteristik melumpuhkan sasaran.
Sebab, katanya, sebelum menggunakan SB-1, kepolisian Indonesia umumnya masih menggunakan senjata karakteristik militer dengan mode tembakan otomatis penuh. Kekuatan peluru karakteristik militer, jika mengenai sasaran sering menembus tubuh sasaran dan kemudian sasarannya tewas.