DESKJABAR- Pandemi Covid-19 benar benar telah meluluhlantakan sendi sendi perekonomian di Indonesia. Di Kota Bandung kondisi ini sangatlah dirasakan, hingga imbasnya terhadap kondisi hotel Bandung.
Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Jabar mencatat hotel Bandung mengalami kebangkrutan. Meski tidak secara pasti data terperinci namun jumlahnya mencapai ratusan, tercatat hotel Bandung sangat paling banyak.
"Saya belum mencatat ya, yang jelas yang sudah tutup dan belum buka lagi sudah banyak, terpuruk. Ini kan sudah melebih Januari memasuki Februari Covid-19 belum pulih" ucap Ketua PHRI Jabar, Herman Muchtar.
Pemerintah Kota Bandung memberikan tanggapan mengenai banyak hotel bandung bangkrut selama pandemik Covid-19.
Menurut, Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Bandung Ema Sumarna, penanganan masalah sektor ekonomi pariwisata saat ini sudah dialokasikan dalam anggaran penanganan COVID-19 Kota Bandung.
"APBD kita tercermin mana program kegiatan untuk penanggulangan masalah COVID-19 mana program untuk pemulihan ekonomi itu ada Disbudpar," ujar Ema usai evaluasi PSBB proporsional di Bali Kota Bandung, Jumat 7 februari 2021.
Baca Juga: Demonstrasi Menentang Kudeta Militer Muncul di Myanmar
Anggaran itu nantinya akan dikelola oleh masing-masing dinas yang langsung bersangkutan. Seperti sektor ekonomi pariwisata langsung oleh Disbudpar, kemudian sektor pekerja, langsung oleh Disnaker.