1.341 Nakes di Kepri Batal Divaksin Sinovac, Ternyata Ini Alasannya

- 6 Februari 2021, 11:16 WIB
Ilustrasi vaksinasi.
Ilustrasi vaksinasi. /PIXABAY/whitesession/


DESKJABAR
- Sebanyak 1.341 orang Sumber Daya Manusia (SDM) di bidang kesehatan di Provinsi Kepulauan Riau batal disuntik Vaksin Sinovac dosis pertama.

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana, di Tanjungpinang, Sabtu, 6 Februari 2021 mengatakan, tenaga kesehatan, tim medis, dan tenaga pendukung kesehatan batal divaksinasi karena berbagai penyebab, seperti dalam kondisi hamil atau menyusui, hipertensi, memiliki riwayat alergi berat, autoimun, kanker, HIV, diabetes, dan sakit jantung.

"Jumlah SDM kesehatan di Kepri yang terdaftar menjadi peserta vaksinasi dosis pertama sebanyak 15.672 orang, 8.686 orang diantaranya sudah disuntik vaksin," ujarnya.

Baca Juga: Liburan Akhir Pekan, Yuk Berwisata Virtual ke Pulau Panjang

Tjetjep yang juga mantan Kepala Dinas Kesehatan Kepri merinci, jumlah SDM kesehatan di Kota Tanjungpinang yang terdaftar untuk divaksin mencapai 2.913 orang, 1.984 orang diantaranya sudah disuntik vaksin dan 300 orang lainnya batal divaksinasi.

Di Batam, lanjutnya, jumlah SDM Kesehatan yang terdata untuk divaksinasi 7.874 orang, 4.706 orang sudah divaksin, sedangkan 916 orang gagal divaksinasi, SDM Kesehatan di Bintan mencapai 1.660 orang, 1.062 sudah disunti vaksin, sedangkan 270 orang gagal divaksinasi.

Sementara di Karimun SDM Kesehatan yang terdata untuk divaksinasi 2.021 orang, 1.176 orang sudah disuntik vaksin dan 257 orang batal divaksinasi. Di Lingga, SDM Kesehatan yang terdata untuk vaksinasi 1.050 orang, yang sudah divaksin 750 orang dan 63 orang lainnya batal.

Baca Juga: Pemerintah Segera Buka Tes CPNS 2021 : Inilah Langkah Unggah Dokumen Data Anda, Biar Engak Salah

Sedangkan SDM kesehatan di Natuna yang terdata mencapai 1.257 orang, 588 orang sudah divaksinasi, sedangkan 263 orang batal divaksin dan di Kepulauan Anambas, 366 dari 903 orang SDM kesehatan sudah divaksinasi, sementara 30 orang lainnya batal disuntik vaksin.

Berdasarkan persentase jumlah SDM kesehatan yang sudah disuntik vaksin pada dosis pertama, Kepri tertinggi ketiga setelah Jawa Tengah dan Yogyakarta. "Persentase SDM kesehatan yang sudah divaksinasi terbanyak di Bintan, sedangkan yang terbanyak batal disuntik vaksin di Batam," ujarnya, seperti dikutip dari Antara.

Halaman:

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x