Tes PCR Kini Tidak Lagi Menakutkan bagi Anak-anak, National Hospital Surabaya Perkenalkan Tes PCR Baru

- 2 Februari 2021, 17:33 WIB
Layanan PCR Saliva Based Testing atau PCR berbasis air liur yang dikenalkan National Hospital Surabaya. (ANTARA Jatim/HO/WI)
Layanan PCR Saliva Based Testing atau PCR berbasis air liur yang dikenalkan National Hospital Surabaya. (ANTARA Jatim/HO/WI) /

 

 

DESKJABAR - Bagi anak-anak, pemeriksaan melalui tes "Polymerase Chain Reaction" (PCR) tentu akan terasa menakutkan karena pemeriksaan harus melalui nasofaring (hidung) ataupun orofaring (tenggorokan).

Kini National Hospital Surabaya telah memperkenalkan pemeriksaan PCR terbaru yang tidak lagi melalui hidung dan tenggorakan, tapi melalui air liur atau disebut PCR Saliva Based Testing.

Menurut CEO National Hospital, Adj. Prof. Hananiel Prakasya Widjaya dengan inovasi yang baru ini akan memudahkan masyarakat untuk melalukan tes PCR, terutama bagi anak-anak, karena pengambilan sampel tidak sakit.

Baca Juga: Dua Solusi Agar Terhindar dari Sifat Pemarah

"Layanan PCR Saliva ini dijalankan dengan mesin PCR biasa, hanya saja sampel yang dipakai adalah air liur, sehingga tidak memerlukan lagi sampel lendir dari tenggorokan dan hidung," ujar Hananiel di Surabaya, Selasa 2 Februari 2021.

"Berdasarkan beberapa penelitian sensitivitas pemeriksaan PCR dengan saliva ini juga lebih akurat dari PCR yang mengambil sampel dari nasofaring (hidung) ataupun orofaring (tenggorokan)," ucapnya.

Dia menjelaskan sebelum melakukan pemeriksaan PCR berbasis saliva ini, diwajibkan untuk berpuasa makan dan minum selama satu jam.

Baca Juga: Doa agar Terhindar dari Covid-19 dan Doa untuk Meminta Kesembuhan

"Tujuannya agar saliva yang dikeluarkan benar-benar saliva murni tanpa terkontaminasi dengan bahan kimia lainnya," katanya.

Hananiel memberikan tips agar produksi air liur menjadi baik saat melakukan tes dikarenakan sejumlah orang kesulitan memproduksi air liur.

"Satu, yang jelas tidak boleh kekurangan cairan, kalau dehidrasi pasti berkurang air liurnya. Diusahakan sering bicara, karena kalau sering bicara akan lebih mudah mengeluarkan air liur," katanya.

Baca Juga: Persib : Geoffrey Castillion Dipinjamkan ke Klub Italia Como 1907, Ini Komentar Robert Albert

"Masyarakat bisa melakukan layanan tes PCR Saliva ini bisa dengan biaya Rp850 ribu," tuturnya.

Halaman:

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x