Selain itu, BMKG mendeteksi beberapa gempa susulan. Hingga pukul 02.20 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya enam kali gempa bumi susulan dengan magnitudo maksimum 4,1.
Menurut Bambang, gempa bumi tersebut masih merupakan rangkaian gempa dengan magnitudo 5,9 yang terjadi pada Kamis 14 Januari 2021 pukul 13.35 WIB.
Baca Juga: Jadwal Perempat Final Thailand Open 2021 : Enam Wakil Indonesia Berjuang Meraih Tiket Semifinal
Ia mengimbau warga di daerah sekitar pusat gempa menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa serta memastikan bangunan tempat tinggal mereka aman, tidak mengalami kerusakan akibat getaran gempa yang dapat membahayakan kestabilan bangunan, sebelum kembali ke dalam rumah
Bambang memaparkan, pada skala III MMI getaran gempa dirasakan nyata di dalam rumah dan terasa seperti ada truk berlalu.
Pada skala IV MMI getaran gempa pada siang hari dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah dan beberapa orang di luar rumah, serta menyebabkan gerabah pecah, jendela/pintu berderik, dan dinding berbunyi.
Baca Juga: Polri Sita 184 Burung Liar yang Dilindungi dari Penangkaran di Cicurug, Sukabumi
Getaran pada skala V MMI dirasakan oleh hampir semua penduduk, membuat orang banyak terbangun, serta menyebabkan gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang.***