DESKJABAR – Kejadian ular masuk rumah, sering muncul setiap akhir tahun dan awal tahun, terutama pada pergantian musim kemarau ke musim hujan dan musim hujan. Ada tiga cara membunuh ular masuk rumah disesuaikan dengan jenis dan ukuran hewan panjang itu.
Ketika kita mendapat ada ular masuk rumah, biasanya langsung panik dan memandang sang ular adalah makhluk berbahaya. Terlepas ular dimaksud berbisa atau tidak, biasanya jika sudah ada dalam rumah, orang merasa lebih efisien untuk membunuh hewan dimaksud.
Ketika melihat kejadian ular masuk rumah, secara umum orang-orang merasa takut dan risih. Soal berbisa atau tidak sang ular yang terlihat, yang dipikirkan adalah dengan cepat membunuh hewan bersangkutan. Sebab, jika lolos berkeliaran dalam rumah, beresiko menggigit atau melilit.
Hanya saja, diantara sebagian kalangan, kejadian ular masuk rumah, maupun pekarangan rumah, tetap menghimbau agar menghubungi pihak berwenang menangani. Ini terutama untuk ular-ular jenis tertentu yang dianggap langka, dan dinilai patut diselamatkan.
Tiga cara membunuh ular masuk rumah
Berdasarkan pengalaman DeskJabar cara membunuh ular masuk rumah, ada tiga cara dilakukan, yaitu dengan menghancurkan bagian kepalanya. Sebab, jika hanya badan ular yang putus tetapi kepalanya utuh, hewan itu masih bisa bergerak.
Penting diperhatikan, bahwa sebaiknya membunur ular dilakukan dari jarak cukup jauh. Sebab, beresiko sang ular menyemburkan bisa, atau mengejar untuk melilit kita.
Berikut ini tiga cara membunuh ular yang masuk rumah :
- Menggunakan gantar atau benda panjang, efektif jika ularnya cukup kecil, cara dengan menyodok dan pencet bagian kepalanya sampai remuk. Cara sudah cukup efektif untuk membunuh hewan itu.
- Menggunakan parang, biasanya jika sang ular muncul di halaman rumah lalu sedang melilit pada pohon. tinggal ditebas kepalanya, maka sang ular langsung mati.
- Menggunakan senapan angin atau airsoftgun. Jika kita kebetulan memiliki senapan angin dan airsoftgun (replika mainan senjata), sangat efektif untuk menembak membunuh ular ukuran kecil sampai cukup besar. Untuk ular diameter sekitar 1-2 cm, gunakan airsoftgun, karena lebih akurat dibandingkan airgun. Walau hanya menggunakan BB (peluru bulat) plastik, tembakan airsoftgun jenis replika pistol efektif membunuh ular dari jarak 5 meter, dan membuat kepala ular menjadi putus atau hancur. Sebagai catatan, menggunakan airsoftgun, jika meleset, efek daya rusaknya tidak lebih tinggi dari airgun. - - Senapan angin pompa uglik, yang ini merupakan senjata yang paling umum dimiliki dan digunakan oleh masyarakat. Ular ukuran diameter 3-5 cm, termasuk ular kobra, sering langsung mati ketika ditembak kepalanya. Jarak tembak efektif senapan angin pompa adalah 12 meter. Senapan angin jenis PCP, efektif untuk menembak ukuran cukup besar. Sebab, senapan angin jenis PCP lazim digunakan untuk berburu babi hutan, kijang, dsb. Jika kebetulan ular yang masuk rumah ukurannya cukup besar, cocoklah ditembak kepalanya pakai senapan angin jenis PCP.
- Tetapi jika ular masuk rumah ukurannya sangat besar, dan kita panik, tentu saja cara terbaik mengenyahkannya, adalah menghubungi petugas berwenang di kota atau kabupaten, misalnya pihak dinas pemadam kebakaran. Selain karena ular sangat besar beresiko membahayakan jika hanya ditangani sendiri, juga pemerintah melindunginya untuk dipindahkan ke habitatnya.
Nah itulah cara di keseharian untuk menangani kejadian ular masuk rumah. ***