DESKJABAR - Siswa sekolah yang berniat untuk mendaftar ke perguruan tinggi perlu memahami PDSS dan SNBP 2023 yang akan kami jelaskan secara rinci.
Dengan memahami PDSS dan SNBP, siswa sekolah semoga lebih siap dalam menghadapi proses pendaftaran ke perguruan tinggi.
Tidak hanya itu, melalui pemahaman yang mendalam akan PDSS dan SNBP, para siswa akan dapat mengejar jalur karir yang sesuai dengan minat dan kemampuan mereka.
Karena itu, marilah kita pelajari secara mendalam penjelasan PDSS dan SNBP yang akan DeskJabar.com sampaikan!
Menurut sumber dari laman resmi snpmb.bppp.kemdikbud.go.id, berikut ini adalah penjelasan rinci mengenai PDSS dan SNBP.
<H2>Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS)</H2>
PDSS adalah basis data yang berisikan rekam jejak kinerja sekolah.
PDSS menyediakan dukungan bagi Kurikulum Nasional 2006 KTSP dan Kurikulum 2013 (Sistem Paket dan SKS), sekolah yang tidak mengikuti kurikulum nasional tidak diizinkan untuk mendaftar PDSS.
PDSS dapat mengakomodasi variasi kurikulum antara semester ganjil dan genap pada tingkat dan tahun ajaran yang sama.
Kepala sekolah bertanggung jawab atas kebenaran data yang diisi dalam PDSS yang dilakukan oleh sekolah sendiri.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Sarapan Enak dan Mengenyangkan di Tasikmalaya, Lengkap dengan Alamat dan Harga
<H2>Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP)</H2>
SNBP adalah proses penerimaan siswa baru ke perguruan tinggi negeri (PTN) yang dilakukan oleh pemerintah, yang didasarkan pada prestasi akademik siswa saat di sekolah menengah atas.
Proses ini biasanya meliputi tes tertulis dan wawancara. Hasil dari tes dan wawancara ini digunakan oleh PTN untuk menentukan siapa yang akan diterima sebagai mahasiswa baru.
SNBP bertujuan untuk menjamin bahwa siswa yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi merupakan siswa berprestasi dan siap untuk mengikuti pendidikan tinggi.
Itulah, perincian yang harus diketahui oleh siswa sekolah mengenai PDSS dan SNBP 2023.***