DESKJABAR - Ada cerita menarik memanfaatkan jasa angkutan umum Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung.
Cerita itu dialamai supir Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung dan penumpangnya.
Cerita menarik dan membuat berdebar debar jantung saat memanfaatkan jasa angkutan umum Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung itu yaitu bertemu kawan lama di dalam Elf.
Memang kejadian itu bisa disebut lumrah dan tidak ada hal aneh, tapi lain cerita ketika tidak bertemu puluhan tahun dan saat bertemu sudah lain cerita.
Hal itu diakui Ujang Ahman asal Ciwalengke, Majalaya yang sering memanfaatkan jasa angkutan umum Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung.
Ujang Ahman adalah seorang pedagang makanan di Bandung, setiap satu minggu sekali dirinya pulang ke Majalaya gunakan jasa angkutan umum.
Kepada Deskjabar, Ujang Ahman menceritakan kisah selama memanfaatkan jasa angkutan umum Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung.
Saat itu, seperti biasa di hari Senin dirinya berniat pergi ke pabrik makanan yang ada di Bandung, dengan memanfaatkan jasa angkutan umum Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung.
Tak disangka ketika dirinya menaiki Elf dan duduk di barisan kedua, tiba tiba muncul calon penumpang lain yang sama sama menuju Kebon Kalapa Bandung.
Baca Juga: Kapolda Jateng: Kopda Muslimin Meninggal Dunia di Kamar Rumah Orang Tuanya, sebelumnya Minta Maaf...
Setelah beberapa saat kemudian, sebelum Elf yang akan membawanya ke Kebon Kalapa Bandung, si penumpang tadi bertanya.
"Pak pami ongkos ka Kebon Kalapa ayeuna sabaraha," tanya penumpang yang duduk disampingnya.
Ujang Ahman menjawab sambil menoleh ke penumpang yang menanyakan tarif ongkos Elf Majalaya-Kebon Kalapa Bandung.
"Sapuluh rebu, Bu," ucap Ujang Ahman.
Ketika dirinya melihat wajah si penumpang yang bertanya yang tiada lain adalah seorang ibu, perasaan Ujang Ahmad mendadak gemetar.
Baca Juga: Kopda Muslimin Tewas Diduga Minum Racun, Lalu Bagaimana Nasib Orang Bunuh Diri Menurut Buya Yahya?
"Aeh Gening Lilis. Di mana Lis ning aya didieu (eh, Lilis kok ada di Majalaya sudah dari mana)," tanya Ujang Ahman.
Wanita yang ditanyapun mendadak terperanjat dan kaget saat mengetahui yang ditanya adalah lelaki yang pernah dikenal puluhan tahun lalu.
Wanita itu tidak lantas menjawab pertanyaan Ujang Ahman, hanya tangannya menunjuk ke arah badan lelaki itu sambil berkata
"Ieu teh Ujang Ahman? (Ini benar Ujang Ahman)," tanya wanita itu.
Ujang Ahman pun mengiyakan pertanyaan wanita yang pernah dikenalinya saat dirinya masih bujang.
"Leres bu, naha hilap deui kitu? (benar bu apa sudah lupa?)," jawab Ujang Ahman.
Wanita itupun kembali melontarkan jawaban yang tidak mengarah ke pertanyaan Ujang Ahman.
"Aduh Lilis teh hilap maklum tos lami tuda (aduh lupa maklum sudah lama tidak bertemu)," kata wanita yang diketahui bernama Lilis.
Dari perbincangan itu keduanya saling mengingat masa masa saat masih muda dan menjalin persahabatan.
Keduanya membuka identitas diri, Ujang Ahman mengaku dirinya sudah ditinggal istri akibat cerai dan punya anak tiga.
Sementara Lilis dalam obrolan itu tinggal di daerah Sumedang, datang ke Majalaya mengantar anaknya ke rumah kakek dari ayahnya di daerah Sukamanah, Majalaya.
Dalam obrolan itu, Lilis bercerita kepada Ujang Ahman bahwa rumah tangganya sudah dikarunia empat orang anak.
Namun dalam rumah tangganya itu Lilis mengisahkan sering terjadi perselisihan dengan suami.
Baca Juga: Moms, Minuman Ini Pas untuk Memanjakan Keluarga Saat Musim Kemarau, Dijamin Suka
Menanggapi hal itu Ujang Ahman tidak bisa memberi komentar karena Elf yang membawanya sudah sampai di tempat tujuan.
Namun keduanya saling memberi nomor handphone dan mewanti wanti minta dihubungi.***