DESKJABAR - Hati hati jangan lakukan ini kepada pendosa, kata Buya Yahya, Nabi Muhammad SAW pernah marah dan marahnya serius.
Buya Yahya pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah Cirebon mengatakan jangan lakukan hal ini kepada para pendosa dan Nabi Muhammad SAW pernah marah.
Pendosa adalah orang yang melakukan dosa dan perbuatan yang dilakukan adalah dosa. Jadi orang yang melakukan perbuatan dosa disebut pendosa.
Jadi ketika melihat para pendosa Nabi Muhammad SAW melarang melakukan hal ini dan jika dilakukan kata Buya Yahya Nabi Muhammad SAW marah.
Baca Juga: FAKTA FAKTA Perundungan Anak SD di Tasikmalaya Sampai Meninggal, Bikin Nyesek, Presiden Turun Tangan
Apa yang tidak boleh dilakukan terhadap para pendosa, bahkan Nabi Muhammad SAW sampai marah, simak terus penjelasan Buya Yahya.
Buya Yahya mengingatkan kepada siapa pun ketika menemukan pendosa hati hati jangan lakukan hal ini, karena Nabi Muhammad SAW melarang nya.
Bahkan kata Buya Yahya Nabi Muhammad SAW sempat marah dan marahnya itu serius. Makanya jangan lakukan hal ini kepada pendosa.
"Hati hati jangan menghujat, bahkan jangan membenci, pendosa," kata Buya Yahya.
Kalau kita ingin membenci kata Buya Yahya benci lah pekerjaannya, atau dosa yang dilakukannya. Jangan membenci orangnya.
Karena jika dia sudah bertobat maka pendosa itu menjadi kekasih kita, dan itu merupakan ajaran Nabi Muhammad SAW.
"Tidak boleh dosa masa lalu kita tempelkan terus sementara dia sudah menyadari dosa tersebut dan bertobat, tidak boleh," kata Buya Yahya.
Hati hati kata Buya Yahya Nabi Muhammad SAW pernah marah kepada orang yang membenci pendosa. Dan marahnya Nabi Muhammad SAW ini serius,
Apa marah nya Nabi Muhammad SAW, kata Buya Yahya dengan mengucilkan pendosa, mal seolah olah telah membantu setan untuk menjerumuskan nya kembali.
"Apa kata Nabi, jangan membantu setan untuk menjerumuskan dia kembali," kata Buya Yahya.
Jadi dengan mengucilkan dan mempermalukan dosanya kepada Allah SWT, maka pendosa bisa merasa putus asa.
Yang harus dilakukan kepada pendosa kata Buya Yahya adalah dengan membesarkan hatinya. Kita yakinkan Allah SWT maha pengampun.
"Dan setelah tobat dari dosa seperti tidak punya dosa. Hendaknya menjauhi dari dosa dosa, bukan merendahkan, bukan menghujatnya," kata Buya Yahya.
Jangan melihat pendosa dengan mata merendahkan tapi lihatlah dengan mata kasih sayang dan penuh cinta.
Hal itu dijelaskan Buya Yahya dalam YouTube Al Bahjah TV dengan judul " Kasih Sayang dan Cinta Untuk Pendosa | Hikmah Buya Yahya " yang tayang pada 24 Juli 2022.
Jadi hati hati jangan merendahkan dan menghujat pendosa, Nabi Muhammad SAW pernah marah serius terhadap orang seperti itu.
Maka pandang pendosa dengan kasih sayang karena ini yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.***