Berapa Hari Puasa Arafah,Pahala Shaum 1 Hari Ini:Diampuni Dosa yang Lalu dan Akan Datang

22 Juni 2022, 06:32 WIB
Bagi mereka yang sedang wukuf di Arafah dilarang puasa Arafah. /Pixabay/GLady/

DESKJABAR - Puasa Arafah adalah shaum sunnah yang diperintahkan Rasulullah SAW.

Shaum tersebut bertepatan dengan kaum muslimin sedang melaksanakan wukuf di Arafah.

Maka muslimin yang tidak melaksanakan haji dianjurkan melaksanakan puasa hari itu.

Baca Juga: Bingung? Ingin Puasa Sunnah Arafah tapi Masih Punya Puasa Qodho Ramadhan, Inilah Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Sedangkan bagi mereka yang sedang wukuf di Arafah dilarang berpuasa.

Hal ini sebagaimana hadits yang mengatakan, sesungguhnya Nabi SAW melarang shaum Arafah bagi orang yang sedang wukuf di Arafah.

Karena itu shaum ini disebut puasa Arafah atau shaum hari Arafah.

Puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah hari Arafah atau tepat satu hari sebelum Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 10 Dzulhijjah.

Dengan demikian, maka dianjurkan puasa Arafah itu hanya satu hari, yaitu pada 9 Dzulhijjah saja.

Puasa Arafah sangat dianjurkan Rasulullah Saw, hal ini sebagaimana dikatakan dalam haditsnya yang artinya:

“Empat amalan yang tidak pernah ditinggalkan Rasulullah SAW: shaum Asyura, shaum Arafah, shaum tiga hari setiap bulan, dan dua rakaat qobliyah Subuh,”(HR. Imam Ahmad dan An-Nasai).

Keutamaan Puasa Arafah

Puasa Arafah adalah shaum sunnah bagi orang yang tidak berhaji.

Baca Juga: Pelaksanaan Puasa Sunnah Arafah, Keutamaan Yang Didapat Dan Niat Yang Harus Dilafalkan

Baca Juga: Adi Hidayat Sebut Syahadat Dapat Gugurkan Perbuatan di Masa Lalu, Bagaimana dengan Utang Piutang? Ini Jawabnya

Puasa tersebut memiliki banyak keutamaan dan pahala, yaitu diampuni dosa-dosa yang telah lalu dan yang akan datang.

Hal ini sebagaimana hadits Rasulullah Saw:

صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ

“Shaum Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang,”(HR. Muslim).

“Tiada hari yang Allah lebih banyak membebaskan hambaNya dari neraka melebihi hari Arafah,”(HR. Muslim).

Itulah keutamaan dan pahala bagi yang melaksanakan ibadah sunnah ini, yaitu puasa atau shaum Arafah, yang dikutip DeskJabar.com dari kalteng.kemenag.go.id.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: kalteng.kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler