DESKJABAR – Sungai Aare merupakan sungai yang berada di Swiss dengan panjang 288 km, dimana sungai ini begitu luas sehingga panjangnya melewati beberapa desa dan kota, ditambah Sungai Aare ini memiliki pemandangan yang indah.
Dari keindahan Sungai Aare inilah, banyak pengunjung yang ingin berenang di Sungai tersebut, karena dilihat dari kondisi airnya yang jernih dan menyejukkan.
Namun, tak disangka dibalik keindahan Sungai Aare ini memiliki hal mistis yang belum banyak diketahui oleh orang lain, sehingga tepat di Sungai ini putra sulung Ridwan Kamil yakni Eril menghembuskan nafas terakhirnya.
Lantas apa saja fakta-fakta mistis dibalik keindahan Sungai Aare Swiss ini? Simak pembahasan berikut ini.
Baca Juga: Profil Nabila Ishma, Sempat Drop di Depan Peti Jenazah Eril,
Dilansir DeskJabar.com dari kanal YouTube RONJI TV yang diunggah pada tanggal 14 Juni 2022 membahas tentang fakta mistis Sungai Aare, misteri tenggelamnya Eril Anak Ridwan Kamil.
Inilah beberapa fakta mistis dibalik keindahan Sungai Aare Swiss:
- Mitos ular raksasa penunggu Sungai Aare
Menurut kepercayaan masyarakat Swiss, bahwa dari dulu Sungai Aare memiliki penunggu yang berupa sosok monster ular raksasa yang menyeramkan.
Dimana monster ini memiliki mulut besar, gigi tajam dan mata jahat dan mengeluarkan suara siulan yang sangat menakutkan.
Lokasi yang paling terkenal terdapatnya penampakan sosok monster ular raksasa tersebut adalah ngarai yang dalam dan sempit, yang mengukit melalui punggung bukit kapur di dekat kota Meringten.
Lokasi ini dibatasi oleh tebing terjal hampir 170 kaki tingginya dikedua sisi sungai.
- Setiap tahun Sungai Aare makan korban 10 hingga 20 orang
Salah satunya korban yang meninggal tenggelam karena terbawa arus di Sungai Aare Swiss yaitu putra sulung Ridwan Kamil yakni Eril.
Sebelum kejadian tenggelamnya Eril, bahkan banyak pengunjung yang kehilangan sodara atau anak mereka di Sungai Aare tersebut.
Hal ini yang menjadikan bahwa Sungai Aare banyak memakan korban jiwa sebanyak 10 hinggan 20 orang setiap tahunnya.
Dimana pernyatan ini disampaikan oleh Liechtenstein Muliaman Dharmansyah Hadad selaku Duta Besar Indonesia untuk Swiss saat konferensi pers.
Baca Juga: Mengharukan, Adik Eril Bagaikan Momen yang Tidak Banyak Diketahui Orang Menjelang Pemakaman
- Orang yang hilang di Sungai Aare Swiss ditemukan setelah 3 Minggu
Berdasarkan pengalaman tim SAR yang berjaga puluhan tahun bahwa 99,9% ditemukannya orang yang hilang di Sungai Aare sekitar 3 minggu dari hari kejadiannya.
Hal ini juga diperkuat dengan bukti bahwa putra sulung Ridwan Kamil ditemukan sekitar 2 minggu lebih dari hari kejadian hilangnya Eril putra sulung Ridwan Kamil.
- Banyak pantangan yang harus dihindari
Pantangan dan larangan yang harus dihindari sebelum berenang di Sungai Aare Swiss, salah satunya tidak melompat di salah satu lokasi random dikarenakan tidak diketahuinya lokasi batu-batuan dan lumpur yang ada di dalam air Sungai Aare Swiss.***