Mandi Junub Setelah Imsak Karena Malu dengan Mertua, Apakah Puasa Sah? Begini Kata Ustadz Abdul Somad

7 April 2022, 16:44 WIB
Ustadz Abdul Somad – apakah puasa tetap sah jika mandi junub setelah imsak atau setelah subuh karena malu dengan mertua? /YouTube Cahaya Islami 26/

DESKJABAR – Bagi umat Muslim melaksanakan puasa di bulan Ramadhan adalah suatu bagian dari rukun Islam.

Maka, hukum melaksanakan puasa Ramadhan adalah wajib.

Dalam melaksanakan puasa Ramadhan tentunya ada berbagai kaidah tertentu yang harus dipatuhi.

Contohnya, seperti menahan lapar, haus dan segala hal yang membatalkan lainnya saat puasa Ramadhan.

Tepatnya, puasa Ramadhan tersebut dilakukan dari terbit fajar sampai terbenam matahari (adzan maghrib) selama satu bulan penuh.

Baca Juga: Adus? Simak Penjelasan Buya Yahya Bagaimana Mandi Junub Yang Benar, Berdasarkan Contoh Rasulullah SAW

Selain itu, adapula kaidah atau aturan tentang melaksanakan mandi junub di bulan puasa Ramadhan.

Seperti kita tahu, junub merupakan keadaan seseorang dalam hadas besar yang diakibatkan oleh berhubungan seksual (bersenggama) atau mengeluarkan air mani.

Maka, seseorang harus melakukan mandi junub agar dalam keadaan bersih kembali, sehingga bisa menjalankan puasa dengan sah.

Mandi junub ini juga sering kali disebut dengan mandi besar atau mandi wajib.

Menurut pengertiannya, mandi junub merupakan proses pembersihan fisik seseorang dari hadas kecil maupun hadas besar.

Baca Juga: TATA CARA, Niat Mandi Wajib dan Bacaan Doa Mandi Junub Pada Puasa Ramadhan, Bersuci Dari Hadas Sesuai Sunnah

Melaksankan mandi junub ini juga harus mengikuti tata cara atau kaidah tertentu.

Nah, saat puasa Ramadhan, apakah boleh seseorang melaksankan mandi junub setelah subuh atau setelah imsak?

Apakah puasa Ramadhan bisa tetap sah jika seseorang melakukan mandi junub setelah imsak atau setelah subuh?

Jawabannya kemudian dijelaskan oleh Ustadz Abdul Somad.

Dilansir DeskJabar.com dari kanal YouTube Ayink Sadjja 'UST. ABDUL SOMAD MENJAWAB | Bolehkah menunda mandi besar sampai pagi karena malu terhadap mertua?' yang diunggah pada 30 April 2020, begini penjelasannya:

Baca Juga: Apakah Mandi Junub, Setelah Subuh, Sah Puasanya? Ini Penjelasan Lengkap Ustadz Abdul Somad

Ustadz Abdul Somad menjelaskan tidak boleh berhubungan suami istri atau bersenggama setelah subuh. Sebab, puasanya bisa menjadi tidak sah.

Jadi, ketika masuk adzan subuh dan masih dalam keadaan junub, maka puasanya tetap sah.

Namun, mandi junub harus tetap dilakukan setelah 10 menit atau 20 menit adzan subuh berlalu.

Maka, kesimpulannya, tidak masalah jika mandi junub dilakukan sebelum subuh maupun setelah subuh.

Jadi, mandi junub juga tidak masalah jika dilakukan setelah imsak.

Demikian penjelasan tentang mandi junub setelah imsak karena malu dengan mertua.***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: YouTube Ayink Sadjja

Tags

Terkini

Terpopuler