DESKJABAR - Syekh Ali Jaber dalam ceramahnya menjelaskan ada bacaan doa pendek pada sujud terakhir yang selalu dibaca oleh Nabi Muhammad SAW dalam sholatnya.
Bacaan doa pendek dalam sujud terakhir bila dilaksanakan selama bulan Ramadhan akan menembus langit Ramadhan dan hajat akan terkabul.
Apalagi doa pendek ini selalu diamalkan Rasulullah SAW dan tak pernah terlewat apalagi tertinggal setiap sholat.
"Insya Allah, bagi yang mengamalkan bacaan doa pendek ini setiap sujud terakhir sholat selama Ramadhan. Maka, segala hajat Allah janjikan terkabul doa kita akan menembus langit bulan Ramadhan", kata Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Bacaan NIAT SHOLAT TARAWIH, Sendirian, Berjamaah, Imam, dan Tata Cara Melaksanakan
Anjuran doa sujud terakhir, tercatat dalam hadis HR Muslim, Abu Dawud, An-Nasa’i, yang berbunyi:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ
Artinya, “Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda, ‘Momentum terdekat seorang hamba dan Tuhannya adalah ketika sujud. Oleh karena itu, perbanyaklah doa saat itu,’” (HR Muslim, Abu Dawud, An-Nasa’i).
Doa adalah salah satu cara umat Islam berkomunikasi dengan Allah SWT.
Saat berdoa, kaum muslimin dapat memanjatkan harapan dan mendekatkan diri kepada pencipta Nya.
Meski bisa dilakukan kapan pun, ada keistimewaan tersendiri saat melakukan doa pendek di sujud terakhir.
Dikutip DeskJabar.com dari kanal YouTube Muslim - saluran dakwah berjudul "AMALAN DOA TERBAIK SAAT SUJUD CERAMAH SYEKH ALI JABER", pada 27 Mei 2021.
Ingin bacaan doa pendek sujud terakhir anda segera dikabulkan oleh Allah SWT?
Inilah bacaan doa pendek yang sering digunakan oleh Nabi Muhammad dalam sujudnya:
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ
Yaa muqollobal quluub, tsabbit qolbi 'alaa diinik
Artinya, "Wahai yang Maha Membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas agama-Mu."
Baca Juga: Resep Sup Ayam Rendah Kalori, Wajib Dicoba Sebagai Menu Buka Puasa Ramadhan yang Sehat
Jadi, doa dalam sujud bisa menggunakan bahasa selain Bahasa Arab, tapi yang tidak boleh diubah adalah bacaan sholatnya.
Misalnya, surah Al Fatihah, bacaan rukuk, bacaan i'tidal, bacaan sujud dan bacaan lainnya.
Sebagaimana yang diriwayatkan dalam HR. Muslim berikut:
Dari ‘Abdullah bin ‘Abbâs Radhiyallahu anhu, Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Adapun (di waktu) sujud maka bersungguh-sungguhlah untuk berdo’a padanya, karena pantas untuk dikabulkan doamu (pada waktu itu).” (HR. Muslim)
"Cara bacaan dan adab agar satu doa pendek ini di bulan Ramadhan akan cepat terkabul sebaiknya dilakukan pada saat sujud atau sujud terakhir," kata Syekh Ali Jaber.***