Salah Kaprah Memahami Takdir dan Nasib, Ini Kata Ustadz Abdul Somad

1 April 2022, 11:36 WIB
Ustadz Abdul Somad, Apakah puasanya sah mandi junub setelah adzan subuh /IG ustadzabdulsomad_oficial/

DESKJABAR - Kata Ustadz Abdul Somad, banyak yang salah kaprah dalam memahami takdir dan nasib.

Hal ini kata Ustadz Abdul Somad harus diluruskan agar pemahaman mengenai takdir dan nasib tidak salah.

Umat muslim wajib paham apa yang disebut takdir dan apa yang disebut nasib. Ini penting agar tidak salah kaprah.

Baca Juga: Kirim UCAPAN Ramadhan 2022, Dengan 15 Link Twibbon Terbaru dan Gratis, Menyambut Awal Puasa

Karena banyak yang salah kaprah dalam memakai nasib dan takdir. Dan ini jarang disadari.

Dalam YouTube Audio Syiar dengan judul "Kesalahan Memahami Takdir Yang Sering Terjadi | Ustadz Abdul Somad Lc, MA yang tayang pada 30 Nopember 2019 menjelaskan hal tersebut.

Kata Ustadz Abdul Somad, nasib itu adalah bahasa kita, diambil dari bahasa arab artinya bagian atau jatah. Sedangkan Takdir artinya ketetapan.

"Jika sesuatu kemalangan atau kesenangan menimpa, katakan ini bagian ku dan sesuatu yang telah ditetapkan untuk ku," kata Ustadz Abdul Somad.

Baca Juga: ZIARAH KUBUR Jelang Puasa Ramadhan 2022, Ustadz Yazid : Jangan Sampai Syirik

Kata Ustadz Abdul Somad, Sesuatu setelah terjadi, itu namanya takdir Allah SWT, tetapi setelah berusaha.

Inilah yang aku khawatirkan kata Nabi SAW, adalah mendustakan takdir. Tidak percaya kepada takdir.

"Yang salah adalah bukan takdir nya, namun kesalahan kita dalam memahami takdir," kata Ustadz Abdul Somad.

Menurut Ustadz Abdul Somad, jangan melepaskan ayat ayat dan hadist tentang takdir dengan konteks kehidupan.

Baca Juga: Awal Ramadhan 1443 H, Menunggu Sidang Isbat Hari ini, Muhammadiyah : Puasa Mulai Sabtu, 2 April 2022

"Segala musibah yang terjadi di bumi pada diri mu sudah tertulis di Lauh Mahfudz," kata Ustadz Abdul Somad.

Kata Ustadz Abdul Somad, Umar bin Khotob RA berkata, saat itu wabah toun sedang melanda.

Lalu beliau mengajak para sahabat untuk berpindah menjauh. Beliau berkata kita akan berpindah dari takdir buruk ke takdir baik.

"Ada masanya kita bisa memilih tapi ada masanya kita tidak bisa memili," kata Ustadz Abdul Somad.

Takdir ketika tidak ada pilihan dan ketika telah berusaha maksimal, namun tetap terjadi hal di luar kehendak kita maka itulah ketetapan Allah SWT.

Jika sesuatu telah ditetapkan maka ucapkan Qodarullah, ketetapan Allah SWT. Karena berandai andai adalah celah masuknya setan.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Youtube Audio Syiar

Tags

Terkini

Terpopuler