Resmi Dilantik, Pengurus KADIN Kota Bandung Masa Bakti 2021-2026, Diharapkan Membantu Pemulihan Ekonomi

27 Maret 2022, 10:27 WIB
Inilah kepengurusan Kadin Kota Bandung Masa Bakti 2021-2026 /Pikiran-Rakyat/Boy Darmawan/

 

DESKJABAR –Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bandung masa bakti 2021-2026 resmi dilantik, pada Jumat, 25 Maret 2022, di Trans Convention Center.

Termasuk yang dilantik adalah CHIEF EXECUTIVE OFFICER Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) Agus Sulistriyono, sebagai Komisi Tetap Media Daring.

Pengukuhan pengurus Kadin Kota Bandung dilakukan langsung oleh Wakil Ketua Bidang OKK Kadin Provinsi Jawa Barat, Ferry Sandiyana.

Hadir dalam proses tersebut, Ketua Kadin Jabar Cucu Sutara, Ketua Kadin Kota Bandung Iwa Gartiwa, Sekda Kota Bandung Ema Sumarna dan Ketua DPRD Provinsi Jabar Taufik Hidayat.

Pelantikan itu mengusung tema “Akselerasi Kebangkitan Ekonomi Bersama Kadin Bandung Pascapandemi Covid-19”.

Baca Juga: USTADZ ADI HIDAYAT: Silahkan Kamu Minta Setinggi Langit atau Seluas Samudra, bacakan Doa Ini saat Sujud

Dan tema tersebut selaras dengan tagline “Kadin Karasa, Jabar Juara” yang diharapkan bukan sekedar kata tapi harus menjadi aksi untuk kemajuan ekonomi Jawa Barat.

Para pengurus organisasi ini harus berkolaborasi dengan pengusaha dan pemerintah secara solid guna memulihkan ekonomi akibat pandemi.

Dalam kata sambutan Plt Walikota Bandung Yana Mulyana yang diwakilkan Sekda Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, peran organisasi ini dapat membantu pemulihan ekonomi pascapandemi Covid-19.

Karena pandemi, memberi dampak yang signifikan terhadap berbagai aspek kehidupan di Kota Bandung.

Baca Juga: Melekat pada Manusia, Inilah Sifat Warisan IBLIS yang Jarang Diketahui, Ustadz Adi Hidayat : Waspada!

Masa pandemi Covid-19 telah menyebabkan pertumbuhan ekonomi menurun. Banyak para pekerja yang dirumahkan akibat pembatasan aktivitas perusahaan.

Dan untuk memulihkan ini tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah saja.

Menurut Ema Sumarna, organisasi ini memiliki peran sentral dalam ekonomi kota Bandung.

Sehingga perannya sangat besar dalam pemulihan kehidupan masyarakat Kota Bandung secara keseluruhan.

“Kadin memiliki peran sentral dalam ekonomi Kota Bandung. Saya yakin pengurus Kadin yang baru dapat membantunya. Pelantikan pengurus Kadin hari ini akan sangat membantu perekonomian kota Bandung agar dapat lebih baik," Ema Sumarna.

Baca Juga: Bukan YASIN, Amalkan Ini pada Minuman Sehari hari agar Lepas dari Gangguan Jin dan Santet kata Syekh Ali Jaber

Mewakili Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Sanjaya mengatakan saat ini Kota Bandung tengah menghadapi disrupsi.

Berdasarkan hasil riset, perubahan besar yang terjadi terhadap peradaban manusia telah merubah lanskap manusia.

Menurut Edwin Sanjaya, tiga hal inilah yang menyebabkan perubahan lanskap manusia, yaitu globalisasi, generasi milenial, dan pandemi.

Pandemi Covid-19 yang telah berlangsung sejak hampir dua tahun, mampu membuat sendi-sendi perekonomian menjadi kendur.

Baca Juga: AMALKAN DOA PENDEK Ini, Apapun HAJATNYA, Meski Seluas SAMUDERA, akan DIKABULKAN, Simak Ustadz Adi Hidayat

“Untuk memulihkan kondisi ini, harus bekerja sama. Termasuk Kadin sebagai mitra strategis yang dapat membantu pemulihan ekonomi di Kota Bandung," ujarnya.

Dalam acara pelantikan tersebut, dikukuhkan 200 kepengurusan baru dengan 16 wakil ketua.

Turut hadir dalam pengukuhan, Ketua PWNU Jawa Barat KH Juhadi Muhammad, Kepala Dinas UMKM Kota Bandung Atet Dedi Handiman, Kadisparbud Kota Bandung Kenny Dewi dan Ketua PHRI Jabar Herman Muchtar.

Mengutip dari laman kadinjabar.com, ditegaskan bahwa mereka sebagai “mitra pemerintah”, terus mengalami pengembangan dalam pemaknaannya.

Kepengurusan Kadin Kota Bandung 2021-2026 Resmi Dikukuhkan

Organisasi ini harus senantiasa terkoneksi dengan dinamika dan arah pembangunan kekuatan perekonomian wilayah dimana ia berada.

Mereka tidak pernah terasing di wilayahnya sendiri, bahkan bisa menjadi aktor penentu dalam pembangunan perekonomian di daerah.

Eksistensi Kadin bagi pengusaha di Jawa Barat termasuk kota Bandung, hendaklah memberi manfaat secara empirik yang bisa membantu pemulihan ekonomi di wilayahnya masing-masing.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Pikiran-Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler