Kisah Sejati Tokoh Semar 3 Karakter Fisik dan 11 Nasihat Bijaknya, Luar Biasa, Bikin Merinding

28 Februari 2022, 10:19 WIB
Kisah Sejati Tokoh Semar 3 Karakter Fisik dan 11 Nasihat Bijaknya, Luar Biasa, Bikin Merinding /id.pinterest.com/Abid Kecil/ /

DESKJABAR- Tokoh Semar dalam pewayangan adalah salah satu tokoh sejati yang cukup nyentrik dan menarik perhatian, hampir semua orang pasti tahu seperti apa sosok tokoh Semar ini.

Ada sebuah cerita unik yang menyangkut asal-usul 3 makna fisik dam 11 nasihat bijak Semar seperti yang sering kita lihat dengar saat ini.

konon ada 3 bersaudara yang terdiri dari Togog, Semar, dan Batara Guru mengadakan kompetisi untuk menentukan siapa yang paling pantas menggantikan posisi Sang Hyang Tunggal.

Baca Juga: Ternyata Ini Shio yang Jadi Kaya Mendadak di Tahun 2022, Auto Jadi Sultan Gara-gara Hoki

Mereka bertiga menyepakati bagi siapa saja yang berhasil makan gunung, maka dialah yang pantas menggantikan posisi Sang Hyang Tunggal.

Togog maju pertama kali, ia makan gunung dengan cara langsung melahapnya, karena tidak muat, hal tersebut membuat bibir Togog robek.

Semar yang telah melihat hal tersebut kemudian sadar bahwa gunung tidak bisa dilahap mentah-mentah.

Semar lantas menggunakan cara lain, ia memakan gunung sedikit demi sedikit, hal tersebut kemudian berakibat pada perut Semar yang menggemuk.

Saat Batara Guru hendak memakan gunung, mereka bertiga akhirnya ketahuan oleh ayah mereka, Akhirnya dimarahi lalu diusir ke bumi.

Semar adalah karakter wayang yang biasanya muncul di setiap pertunjukan wayang Jawa Tengah, tokoh Semar adalah Punakawan yang lucu tetapi memiliki kebijaksanaan dan kekuatan gaib yang sakral dan luarbiasa.

Dikutip dari kanal YouTube Vero Channel dengan judul: MERINDING; 11 kata bijak dari Semar, 13 Oktober 2020.

Berikut kisah sejati 3 karater fisik dan 11 nasehat bijak yang sakral dari tokoh wayang bernama Semar yang abadi sampai sekarang tokoh Semar yakni:

Baca Juga: Inilah 4 Rekomendasi Wisata Kuliner Kaki Lima Legendaris yang Wajib Dicoba di Kota Bandung

Tiga Karater Fisik Tokoh Semar

1. Semar itu bukan laki-laki, juga bukan perempuan. Masyarakat selama ini menganggap bahwa Semar adalah laki-laki. Sebenarnya, secara tidak sadar hal tersebut merupakan kesan yang ditimbulkan oleh kentalnya budaya patriarki. 

2. Tangan kanan ke atas, tangan kiri ke bawah, hal seperti ini mirip dengan yang ada pada tarian sufi Jalaluddin Rumi (disebut juga dengan Whirling Dervishes). Makna dari simbolisme tersebut adalah menunggu anugerah dari yang di atas, dan ketika sudah dapat maka jangan lupa untuk membaginya pada yang di bawah. Secara tidak langsung ini merupakan ajaran supaya kita semua tidak menjadi pribadi yang egois, supaya kita menjadi pribadi yang selalu berkenan berbagi. 

3. Memiliki kuncung rambut seperti anak-anak, tetapi berwajah tua. Ini merupakan syarat yang harus dimiliki oleh ‘insan kamil’ (manusia sempurna). Maksudnya, untuk mencapai derajat ‘insan kamil’, seseorang harus memiliki sisi kejernihan (seperti yang dimiliki anak-anak) sekaligus sisi kematangan (seperti yang dimiliki orang tua).

Matanya digambarkan seolah menangis, tapi bibirnya menyiratkan tawa. Ini merupakan gambaran isi kehidupan, yakni momen duka dan momen suka. Semua itu pasti terjadi pada setiap orang, dan itu tak terhindarkan. 

Sebelas Nasihat Bijak Tokoh Semar

1. Mbregegeg, Ugeg-Ugeg, Hmel-hmel, Sak Dulito, Langgeng Saat memulai dialog, Semar biasanya mengatakan kata-kata itu. Saat diartikan dalam bahasa Indonesia yang berarti diam, bergerak, makan, meski sedikit, abadi.

Makna kata-kata ini adalah daripada berdiri diam (mbregegeg) lebih baik bergerak dan mencoba melarikan diri (ugeg-ugeg) dan mencari makanan (hmel-hmel) meskipun hasilnya sedikit (sak ndulito) tapi itu akan terasa abadi (Langgeng).

Baca Juga: USIR OMICRON, Jangan Dulu Pakai Obat Omocron di Apotik, Coba Dulu Obat Rumahan, Pilek, Demam, Batuk Minggat

2. Urip Iku Urup Dalam bahasa Inggris dapat diartikan sebagai Life is Make Life Urip iku Urup.

Memiliki makna bahwa kehidupan manusia harus dapat memberikan manfaat kepada orang lain Jadi, hidup akan lebih bermakna. 

3. Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan

Melalui kata ini, Semar menyampaikan pesan bahwa kita tidak boleh terlalu sedih ketika kita mengalami bencana juga tidak sedih ketika kita kehilangan sesuatu. Karena semua yang ada di dunia ini pada dasarnya akan kembali ke Yang Mahakuasa. 

4. Sura Dira Jaya Jayaningrat, Leburing Dening Pangastuti

Kata bijak ini Semar memiliki makan bahwa semua orang picik, keras hati, dan marah pada kita hanya bisa dikalahkan oleh hati yang bijak, sabar dan lembut.

Seperti api, tidak bisa padam dengan api, tetapi kita membutuhkan air untuk memadamkannya Demikian juga kebiasaan buruk kita, kita harus mengatasi kebijaksanaan, kerendahan hati, dan kesabaran. 

5. Memayu Hayuning Bawana, Ambrasta Dur Hangkara

Adalah suatu keharusan untuk mencoba memberikan keamanan, kebahagiaan, dan kesejahteraan dan membuang amarah, keserakahan, dan egois. 

6. Ngluruk Tanpa Bala, Menang Tanpa Ngasorake, Sekti Tanpa Aji-aji

Sugih Tanpa Bandha Berjuang tanpa membawa gerombolan, menang tanpa harus mempermalukan dan mempermalukan yang lain bersikap berwibawa tanpa mengandalkan kekuatan, kekuatan, kekayaan, dan keturunan Kaya tanpa harus didasarkan pada hal-hal materi.

Baca Juga: Ingin DOSA ZINA Terampuni Oleh ALLAH SWT ? Cukup Ucapkan SATU KALIMAT Ini Berulang Kali, Ustadz Abdul Somad

7. Aja Gumunan, aja getunan, aja kagetan, aja aleman

Jangan mudah kagum, jangan mudah menyesal, jangan mudah dikejutkan oleh sesuatu dari dunia ini, dan jangan dimanja. 

8. Aja ketungkul marang kalungguhan, kadonyan, lan kemareman Jangan pernah terobsesi dengan posisi, materi, dan kepuasan duniawi. 

9. Aja Keminter mundak keblinger, aja cidra mundak cilaka

Jangan pernah merasa paling pintar sehingga Anda tidak salah. Jangan suka menipu sehingga Anda tidak terluka. 

10. Aja milik barang kang melok, aja mangro mundak kendho

Jangan mudah terpesona dengan kemewahan, menawan dan keindahan Jangan pernah ragu dalam hal apa pun, sehingga Anda selalu bisa antusias. 

11. Aja adigang, adigung, adiguna

Jangan suka memamerkan kekuatan, kekayaan, dan kemampuan Anda.

Demikian kisah 3 karakter fisik 11 nasihat bijak tokoh Semar yang banyak menginspirasi tentang makna hidup dan kehidupan sejati pada masyarakat Indonesia yang mencitai budaya tokoh pewayangan.***

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler