DESKJABAR - Dalam Islam pernikahan adalah sesuatu hal yang sangat sakral dan apabila hubungan tidak dapat dilanjutkan maka harus diselesaikan secara baik-baik.
Perceraian memang tidak dilarang dalam agama Islam, namun Allah membenci sebuah perceraian.
Allah SWT berfirman, “Talak (yang dapat dirujuki) dua kali, setelah itu boleh rujuk lagi dengan cara yang ma'ruf atau menceraikan dengan cara yang baik,” (QS. Al-Baqarah: 229).
Bercerai adalah jalan terakhir ketika terjadi permasalahan dan saat semua cara telah dilakukan untuk mempertahankan rumah tangga, namun tetap tidak ada perubahan.
Namun ada juga sebagian dari kita pernah menikah lebih dari satu kali. Entah karena bercerai atau ditinggal pasangannya meninggal dunia.
Baik laki-laki atau wanita yang sudah tidak memiliki ikatan pernikahan, boleh baginya menikah lagi untuk menghindari zina.
Ada pertanyaan, seorang wanita yang menikah lebih dari satu kali, kelak di surga bersama suami yang mana? Ada yang mengatakan seorang wanita/istri akan mengikuti suaminya sampai ke surga. Suami yang mana?
Dikutip DeskJabar.com dari PortalJember.com berdasarkan kanal Youtube Al-Bahjah TV yang diunggah 4 Desember 2018, berikut penjelasan Buya Yahya.
Menurut Buya Yahya, kehidupan di dunia dan di surga memiliki peraturan yang berbeda. Jika ada istri yang meninggal dunia, kemudian suaminya yang masih hidup menikah lagi, tidak akan ada istilah cemburu.
Buya Yahya mengatakan, para wanita tidak perlu bingung memikirkan ikut suami yang mana kelak di surga.
Buya Yahya mengungkapkan, wanita yang menikah lebih dari satu kali tidak perlu bingung memikirkan dengan siapa nanti di surga, karena yang terpenting adalah bisa masuk surga.
“Apabila sudah di surga, bebas memilih yang mana, yang penting adalah sama-sama masuk surga”, kata Buya Yahya.
Baca Juga: Mantan Kapolda Jabar Anton Charliyan, Beberkan Cara Mengungkap KASUS SUBANG: Begini...
Buya Yahya juga menghimbau kepada para wanita yang ditinggal suaminya meninggal untuk tidak takut menikah lagi, karena menikah adalah hal yang halal untuk menghindari zina.
"Bagi wanita yang janda, takutlah kepada Allah. Menikah adalah suatu yang halal," kata Buya Yahya.
Kepada para anak, Buya Yahya juga menghimbau agar tidak melarang ibunya untuk menikah lagi. Jangan menganggap seorang ibu sebagai sosok ibu saja, melainkan ia juga seorang wanita yang punya syahwat.
Buya Yahya mengatakan, banyak ditemukan seorang wanita janda yang melakukan perbuatan haram hanya karena merasa tidak enak kepada anaknya jika menikah lagi.
Buya Yahya mewanti-wanti, seorang anak jangan menganggap ibunya hanya sebagai ibu saja. Tapi anggaplah dari sisi wanita normal lainnya yang punya hajat yang tidak bisa diwakilkan kepada siapapun.
Baca Juga: KARENA JIN, Warga di Kaki Gunung Ciremai Kaya Raya: Mobil Mahal, Rumah Mewah Bergaya Eropa
Seorang wanita yang sholehah, jika ditinggal suami meninggal kemudian menikah lagi dengan cara yang benar maka juga bisa masuk surga.
"Wanita sholehah, ditinggal suami meninggal. Kemudian menikah lagi dengan benar, ya surga," kata Buya Yahya.
Disclaimer: Artikel ini telah tayang di PortalJember.com dengan judul: ‘Wanita yang Menikah Lebih dari Satu Kali, Kelak di Surga Bersama Suami yang Mana? Buya Yahya Menjelaskan’.***