Baca Juga: Masjid Raya Al Jabbar Bandung, Sediakan 1.000 Boks Iftar Gratis Untuk Berbuka Puasa di Ramadhan 2024
Hasil Kerja Keras
Ditambahkan Dejan, kemenangan ini tidak terlepas dari kerja keras dirinya bersama Gloria dan juga pelatih yang tidak hentinya mencari strategi jitu untuk mengalahkan Jiang/Wei.
"Kami lebih menyiapkan semuanya hari ini setelah berdiskusi dengan pelatih karena kami merasa gap kami dengan lawan tidak terlalu jauh, naiknya pun hampir berbarengan. Jadi siapa yang lebih siap, itu yang akan menang menurut saya," katanya.
Baca Juga: Munggahan Ramadhan di Bandung Barat, Emak-emak Kaget Harga Sayur Melonjak
Baca Juga: DI RAMADHAN 2024,Arab Saudi Kirimkan Kurma ke 93 Negara Serta Gelar Jamuan Buka Puasa di 60 Negara
Tidak jauh berbeda disampaikan Gloria yang menyebutkan kemenangan atas wakil China ini adalah berkat evaluasinya dengan Dejan dan pelatih atas kekalahan di French Open.
"Karena kesalahan dari minggu lalu, hari ini saya evaluasi banget ke diri saya, lalu ngobrol dengan Dejan, dengan pelatih, bagaimana solusinya. Terpenting adalah lebih memantapkan fokusnya dan bermain lebih rapi," katanya.
Ditambahan Dejan, kemenangannya di laga perdana All England ini karena dirinya pada pertandingan tersebut bermain dengan kepercayaan diri tinggi dengan memanfaatkan setiap celah yang ada.
"Saya mencoba untuk tidak ragu-ragu, ketika bola naik saya manfaatkan dengan smash yang merupakan keunggulan saya apalagi kecepatan bola di sini cukup kencang. Bersyukur bisa banyak mendapatkan poin," ujar pebulu tangkis 24 tahun itu.***