Network
DESKJABAR - Febri Hariyadi tidak mau jadi pelengkap di tengah euforia Persib Bandung di kompetisi Liga 1 musim ini. Dia siap teror Borneo di laga Persib Bandung vs Borneo FC putaran kedua BRI Liga 1.
Sayap lincah Maung Bandung itu ingin menjadi aktor utama di tengah kejayaan Persib Bandung: sebelas laga beruntun tanpa kekalahan.
"Saya sudah sembuh dari cedera. Siap kembali menjadi bagian utama Persib melawan Borneo, setelah tiga pekan jadi penonton," kata Febri Hariyadi.
"Jujur, saya tidak terbebani dengan prestasi bagus Persib. Malah siap memberikan kontribusi terbaik," sambung Febri Hariyadi pada wartawan, Selasa 24 Januari 2023.
Motivasi untuk mencapai puncak
Jebolan Akademi Persib itu mengaku motivasinya terlecut untuk menggotong Persib Bandung ke prestasi puncak.
Sehebat apapun perlawanan kompetitor, Febri Hariyadi akan mendemontrasikan kualitas teknik bola yang dimilikinya.
"Semua lawan pasti bernafsu kalahkan Persib, tidak terkecuali Borneo FC," ungkap Febri Hariadi.
"Tapi laga wajib harus dijalani. Musuh yang datang harus dilawan. Tampil maksimal saja," Febri Hariyadi menegaskan.
Febri tak gentar hadapi Borneo
Borneo FC yang tampil menawan di putaran pertama dan sukses membungkam Persib Bandung 4-1, 7 Agustus 2022, tidak membuat Febri Hariyadi gentar.
Sebaliknya lajang kelahiran Bandung 19 Februari 1996 bernafsu membalas kekalahan timnya di putaran pertama.
"Borneo musim ini memang sangat kuat di lini belakang dan depan. Beda dengan musim-musim sebelumnya," ucap Febri Hariyadi.
Dimanapun bermain tetap semangat
"Sudah pasti kita akan berusaha mengambil point penuh di kandang. Persib harus kalahkan Borneo," jelas Febri Hariyadi.
Tekad itu sudah tidak bisa ditawar lagi. Momentumnya sangat pas: Persib Bandung di tangan Luis Milla lapar kemenangan.
Borneo FC sudah dalam radar Persib Bandung untuk dikalahkan. Sekalipun Febri Hariyadi dan kawan-kawan main tidak bisa main di GBLA Kota Bandung. GBLA dalam persiapan untuk Piala Dunia U-20.
"Menjamu Borneo di luar kandang, jelas merugikan tim Persib. Tapi kita harus siap main di manapun," ungkap Febri Hariyadi.***
