MANTAP, Pertama Kalinya Kompetisi Bola Voli PLN Mobile Proliga 2023, Akan Gunakan Video Challenge Atau VAR

- 5 Januari 2023, 06:00 WIB
Direktur Proliga Hanny Surkatty tengah menjelaskan mengenai pengunaan Video Challenge di kompetisi bola voli PLN Mobile Priiga 2023
Direktur Proliga Hanny Surkatty tengah menjelaskan mengenai pengunaan Video Challenge di kompetisi bola voli PLN Mobile Priiga 2023 /Humas Proliga/

 

DESKJABAR - Untuk pertama kalinya kompetisi bola voli tertinggi di Indonesia PLN Mobile Proliga 2023 yang mulai bergulir Kamis 5 Januari, akan menggunakan Video Challenge atau di sepak bola dikenal dengan istilah VAR (Video Assistant Referee).

Hal tersebut disampaikan Direktur Proliga Hanny Surkatty kepada para wartawan dalam jumpa pers di Hotel Naripan Bandung, Rabu 4 Januari jelang bergulirnya seri 1 PLN Mobile Proliga 2023 di GOR Si Jalak Harupat Soreang, Kamis 5 Januari 2022 pukul 12.00 WIB.

Pada kesempatan tersebut, Hanny  Surkatty mengatakan penggunakan teknologi Video Challenge itu didatangkan dari Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) lengkap dengan petugas yang mengoperasionalkannya.

Baca Juga: Ayi Subarna, Tim Putri Bandung bjb Tandamata Incar Dua Kemenangan di Seri 1 PLN Mobile Proliga 2023

"Alat ini baru direncanakan akan datang pada Februari nanti berikut dengan operatornya. Dengan demikian pengunaan Video Challenge ini baru akan dilaksanakan pada final four," ujar Hanny.

Dengan demikian, maka pada perhelatan babak reguler PLN Mobile Proliga 2023 di GOR Si Jalak Harupat, Bandung, Jawa Barat pada 5-8 Januari, dan putaran kedua seri terakhir di GOR UNY Yogyakarta pada 16-19 Februari, tanpa mengunakan alat canggih ini.

Pengguaan Video Challenge ini baru bisa digunakan pada putaran pertama final four yang mulai bergulir di GOR Tri Dharma Gresik, 23-26 Februari.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Seri 1 PLN Mobile Proliga 2023 5-8 Januari, Tim Bandung Bank bjb Tandamata vs Gresik Petrokimia

Kemudian berlanjut pada putaran kedua di GOR Sritex Arena Solo, 9-12 Maret, dan terakhir puncaknya di grand final yang berlangsung di GOR Amongrogo, Yogyakarta, 18-19 Maret.

Hanny menyebutkan jika tahun ini pengunaan Video Chalenge baru dilakukan pada babak final four, maka untuk pelaksanaan tahun ini mulai akan dilaksanakan sejak putaran pertama babak reguler.

"Ke depannya seluruh pertandingan Proliga dari babak reguler hingga grand final, akan kami gunakan teknologi ini," katanya.

Baca Juga: PLN Mobile Proliga 2023 Seri 1 Dimulai Kamis 5 Januari, Tim Bandung bjb Tandamata Diperkuat 1 Pemain Asing

"Tahun ini kami akan belajar dulu cara penggunaanya sehingga tahun bisa mengoperasikan sendiri. Sekarang kita sedang memesan alat tersebut agar punya sendiri," ujar Hanny.

Lebih lanjut Hanny mangatakan penggunaan Video Challenge ini, merupakan yang pertama di Indonesia.

Seperti diketahui cabang sepak bola Liga 1 Indonesia yang sudah berjalan belum menggunakan teknologi VAR.

Baca Juga: Aksi Relawan Mandiri Himpunan Alumni IPB University Bangun Mushola Untuk Warga Korban Bencana Gempa Cianjur

"Jadi penggunaan Video Chalenge di PLN Mobile Proliga 2023 ini, merupakan yang pertama di Indonesia dalam ajang kompetisi olah raga di dalam negeri," ujarnya.

Pelaksanaan PLN Mobile Proliga 2023 ini akan dilaksanakan di delapan diawali dari kota yakni Bandung kemudian Purwokerto, Palembang, Gresik, Malang, Yogyakarta, Semarang, dan Solo.

Hanny S Surkatty mengatakan tahun ini pelaksanaan Proliga 2023 ada penambahan tiga tim baru, yaitu dua tim putra dan satu tim putri.

"Jadi untuk tahun ini akan diikuti oleh 14 tim, terdiri dari delapan tim putra dan enam tim putri," katanya.

Baca Juga: Doa Sukses Berkarir Di Tahun 2023, Agar Berkah Dalam Menjalankan Proses Usaha

Delapan tim putra tersebut adalah Jakarta LavAni Allo Bank, Surabaya BIN Samator, Jakarta BNI 46, Jakarta Pertamina Pertamax, Palembang Bank Sumsel Babel.

Kemdian Kudus Sukun Badak, serta dua tim pendatang baru yaitu Jakarta Bhayangkara Presisi dan Jakarta STIN BIN.

Sementara enam tim putri yaitu Bandung Bank bjb Tandamata, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Jakarta Popsivo Polwan, Jakarta Pertamina Fastron, Jakarta Elektrik PLN, serta peserta baru Jakarta BIN O2C.***

Editor: Ferry Indra Permana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x