DESKJABAR - Tanpa kehadiran kiper Teja Paku Alam, performa Persib Bandung di Kompetisi Liga 1 musim ini kurang mumpuni.
Lini belakang Persib Bandung mudah dieksplor pesaingnya. Gawang Fitrul Dwi Rustapa pun gampang dibobol lawan.
Seperti dua gol yang dilesakkan pemain Bhayangkara FC disodorkan Youssef Ezzejjari di menit 38 dan Sani Riski menit 85 ke gawang Persib.
Dua gol Bhayangkara itu membuat gol Rachmat Irianto dan Frets Butuan "sia-sia". Persib gagal meraih kemenangan.
Baca Juga: Motif Pembunuhan Istri Anggota TNI Cinta Segi Tiga, Kopda Muslimin Buron, Sewa Pembunuh Bayaran
Imbasnya, Persib harus melupakan kemenangan yang sudah di depan mata. Tandang rasa kandang pun berakhir dengan duka.
"Jika melihat proses gol ke gawang kami, itu terjadi karena kiper salah mengambil keputusan dalam memberikan operan," kata Robert Alberts.
Sektor penjaga gawang memang paling krusial di laga perdana Persib di kompetisi kasta tertinggi Indonesia.
Tongkrongan Fitrul Dwi Rustapa belum memberi rasa nyaman buat pemain belakang Maung Bandung di laga wajibnya.