Network
DESKJABAR – Sesaat setelah memastikan memenangkan partai final tunggal putra Singapore Open 2022 mengalahkan Kodai Naraoka 23-21, 21-17, Anthony Ginting membanting raketnya di tengah lapang hingga hancur.
Rupanya meski kejadian itu berlanmgsung pada Minggu 17 Juli 2022, namun sehari sesudahnya, BWF masih menyoroti aksi mengejutkan yang dibuat Anthony Ginting yang membanting raket hingga hancur.
Sontak saja netizen merespon atas aksi Anthony Ginting tersebut dengan beragam komentar lucu, dengan komentar-komentar yang seolah-olah mewakili perasaan raket, jika barang ini mampu bicara.
Sorotan BWF atas ulah banting raket di tengah lapang tersebut diposting di akun Instagram resmi BWF @bwf.official pada Senin 18 Juli 2022.
Dalam unggahannya itu, BWF menyertakan foto raket hancur milik Anthony Ginting, dengan menambah meme lucu.
“What does the racket say? Woo woo woo hooo hooo,” tulis BWF dalam captionnya.
Unggahan BWF tersebut lantas mengundang berbagai respon dari netizen, beberapa diantaranya komentar lucu.
“Selama bos ku bahagia, heuheuheuheu,” tutur @rozzakkun.
“Raket: ku kira hubungan kita spesial ting,” papar @frazzhr.
“Anthony Ginting tidak pernah menunjukkan emosinya seperti ini, selebrasinya jika kalian tahu tidak pernah seperti ini, selebrasi emosional ini adalah untuk Anthony,” ujar @jerryjohn.
“@jerryjohn, betul itu,” jawab @puteewijaya.
“Raket: aku salah apa ting?” ujar @yuhuujely.
“Raket be like : mas salah ku apa mas??,” ujar @yunhie_kartika.
“…kalo bantingnya pas menang, gpp aku ikhlas,” ujar @badminton_l0ve.
“Akhirnya aku bisa naik podium,” tutur @septiantdw.
“Hahaha…udh ditemenin diancurin,” tutur @ilo.pdj.
“Teganya teganya dirimu teganya...,” tutur @bambangjack.
Seperti diketahui, sejak merebut medali perunggu di Olimpiade Tokyo tahun lalu, penampilan pemain yang kini berada di peringkat 6 dunia itu terus turun dan tidak berhasil merebut gelar juara.
Baca Juga: Bestie Wajib Tahu Kata Healing: Apa Artinya dan Apa Bedanya dengan Refreshing?
Hingga akhirnya kesempatan itu datang setelah pemain asal Cimahi, Jawa Barat itu, di final mengalahkan pemain asal Jepang Kodai Naraoka 23-21, 21-17 lewat perjuangan yang cukup keras.
Momen kemenangan yang direbut Anthony Ginting tersebut tidak saja direspon dengan membanting raket hingga hancur di lapangan, pelatih Ginting yakni Irwansyah pun tampak melakukan sujud syukur di pinggir lapangan. ***
