Network
DESKJABAR - Pelatih Persib Robert Alberts punya resep andalan di tengah badai cedera pemain. Jelang Liga 1, pemain Persib tak gentar dan tetap kuat.
Banyaknya pemain Persib yang cedera dan sakit jelas mengganggu performa Maung Bandung, namun tidak menjadikan mereka lantas kekurangan taji.
Kompetisi Liga 1 digelar sepekan lagi, Robert Alberts dan tim Persib menyongsong dengan semangat penuh untuk bertarung. Semangat berjuang, adalah satu resep dari sekian banyak kiat Robert Alberts.
Memang dalam catatan Persib ada daftar panjang pemain cedera dan sakit.
"Daftar panjang pemain yang cedera. Masih sama. Nick mungkin bisa kembali berlatih besok tapi masih belum sepenuhnya. David juga begitu," ujar Robert Alberts kepada wartawan, Jumat 15 Juli 2022.
Namun masih ada pemain yang akan absen latihan maupun game internal, seperti Ezra Walian, Febri Hariyadi.
"Ketika ada pemain kembali, pemain yang cedera bertambah," ungkap Robert terheran-heran.
"Sungguh sangat aneh, ada yang patah tulang pipi, tulang bahu, tulang jari, ada yang terkena flu Singapura, ada yang keracunan makanan. Beruntung Ricky bukan hernia, tetapi lebih ke cedera pangkal paha," tutur pelatih berpaspor Belanda itu.
Banyak pemain cedera, Persib harus tetap juara. Ini resep kedua Robert yang juga paling penting untuk memecut semangat para pemain Persib.
Untuk itu Robert memetakan langkahnya dalam merebut gelar juara.
Ketika dua laga uji coba gagal digelar, ia beralih ke jadwal latihan.
"Kami hanya akan melakukan latih tanding di tim internal saja. Kami sudah mengonfirmasi akan menggelar uji coba, namun mereka (RANS dan Persikabo) membatalkannya, lalu tim tersebut bertanding dengan klub lain. Seharusnya ada alasan untuk itu," ujarnya.
Tuntutan menjadi juara Liga menjadi semangat Persib untuk terus maju, tak peduli dengan dua laga uji coba yang gagal.
"Kami memiliki hasrat yang besar dan memang menginginkan itu. Kami juga mempunyai kualitas untuk mewujudkan itu," katanya mantap.
Ia memang menyayangkan ada banyak pemain cedera, namun pihaknya bertekad mengatasi masalah itu.
"Kami memang terdampak dengan itu, tapi kami punya keinginan kuat menjadi juara. Musim lalu kami menempati posisi runner up dalam kompetisi. Setiap tahun tentu kami ingin ada perbaikan, dan musim ini kami ingin menjadi juara," beber Robert Alberts.
Apalagi kini tim mendapat suntikan pemain andal Ferdiansyah Cecep dan Kakang Rudianto yang baru kembali dari timnas.
"Bagus melihat mereka kembali bergabung bersama kami. Dua pemain yang menjanjikan, dan jika melihat tim di musim ini, kami memiliki banyak pemain yang masuk kategori U-18. Ada banyak pemain muda bertalenta dan ini menjanjikan," katanya.***
