Network
DESKJABAR - Lisandro Martinez yang dijuluki Sang Penjagal dari Argentina, kemungkinan besar akan merumput di Manchester United untuk membantu Erik ten Hag mengembalikan performa klub pada jalur yang benar.
Ketika Erik Ten Hag sebagai juru taktik di Ajax Lisandro Martinez ditempatkan pada posisi bek tengah murni. Pemain ini dikabarkan lebih memilih MU dibandingkan Arsenal sebagai tujuan karir berikutnya.
MU dengan Ajax hampir mencapai kesepakatan pembelian Lisandro Martinez. cara pembayaran bek tengah ini sedang di bahas kedua klub. berharapan Martinez bergabung dengan skuad Ten Hag musim panas ini.
Baca Juga: Karier Moncer Irjen Pol Ferdy Sambo dan Sang Ayah Mayjen Pol Pieter Sambo, Tokoh Pramuka Nasional
Sebelumnya MU telah menyatakan tidak akan mengeluarkan biaya yang besar untuk mendatangkan Martinez pemain yang berposisi bek tengah tersebut.
Manchester United akhirnya menyodorkan penawaran kepada Ajak untuk Lisandro Martinez senilai 46 juta poundsterling, diharapkan akan tercapai kesepakatan akan selesai pada Kamis waktu setempat. Pembicaraan pada hari Rabu telah ada titik terang dengan bantuan mantan kiper MU Edwin Van Der sar. Sebelumnya Ajax telah menolak tawaran United dari sebesar 42,5 juta poundsterling
Seperti kita ketahui klub yang bermarkas di London Arsenal juga jatuh hati pada pria yang merupakan tim nasional Argentina ini. Mikel Arteta tertarik karena dia cocok dengan gaya permainan Arsenal, sayangnya dia memilih untuk berlabuh di Old Trafford.
Lisandro Martinez Pemain Yang Cerdas.
Menurut penulis Sky Sports Nick Wright, “ Musim lalu di Ajax, Martinez lebih banyak melakukan operan dalam durasi per 90 menit dibandingkan dengan pemain”.
"Musim lalu, Martinez rata-rata lebih banyak melakukan operan per 90 menit daripada pemain Eredivisie lainnya, selebihnya hanya dua pemain yang mengarahkan lebih banyak operan ke depan per 90 menit”.
“ Angka itu menggambarkan kemampuan bermain seorang Martinez mampu melewati lini permainan lawan, selain itu dia juga ahli dalam mengubah permainan dan mengoptimalkan rekannya dari jarak yang lebih jauh. Di Ajak musim lalu tidak ada pemain yang bisa melakukan umpan panjang terukur dan tepat sasaran per 90 menit dibandingkan Martinez”.
“Martinez terpilih sebagai pemain terbaik Ajax tahun ini untuk perannya membawa gelar Eredivisie musim lalu ke markas Ajax, Meskipun dia hanya memiliki tinggi 5 kaki 9 inci, postur tubuh ini kurang memadai sebagai pemain di posisi bek tengah”.
"Musim lalu di Ajax, dia merupakan yang melakukan lebih banyak sundulan daripada pemain lain, dan memenangkan 79 dari 112 duel udara, mencatatkan point tingkat keberhasilan 71 persen dan menempatkannya di urutan kedua setelah Harry Maguire pada musim bersamaan memperkuat MU”.
"Martinez berharap untuk menghadapi lawan yang lebih ketat di Liga Premier, dia juga terbantu oleh kecerdasan membaca permainan lawan yang baik. Dia dikenal jagonya mengantisipasi serangan striker lawan dan memposisikan dirinya dengan dengan baik untuk melakukan tekel dan intersep”. Ujarnya.
Siapakah Lisandro Martínez?
Lisandro Martinez lahir pada 18 Januari 1998 di Gualeguay , Argentina. Bulan Maret 2019 tampil perdana bersama tim Nasional Argentina Usia 20 dan 23. Lisandro Martínez merupakan anak dari pasangan bapak Mario Martinez dan Ibu Karina Vanesa Gutierrez.
Saat ini Lisandro Martinez tercatat sebagai pemain sepak bola internasional Argentina, dan bermain untuk klub Belanda Ajax beroperasi sebagai bek tengah.
Debut sebagai pemain profesional pada musim 206-2017 bermain untuk Newell’s, tercatat sebagai klub divisi 2 Liga Argentina yang bertempat di Rosario Argentina. Pada 1 Juli 2019 menandatangani kontrak dengan Ajax nilai kontrak 7 juta euro dari klub Argentina Defensa y Justicia.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata Jawa Barat, Hits, Surga Tersembunyi, Eksotis, 3 di Antaranya Bocoran Ridwan Kamil
Pada tahun 2017, Under Argentina 20-an Martínez memenangkan empat pertandingan zona Amerika Selatan. Dengan demikian, Argentina lolos ke Piala Dunia U-20 FIFA 2017.
Pada Maret 2019, dia dipanggil untuk memperkuat tim senior Argentina. Pada 22 Maret 2021 kemenangan perdananya ketika Argentina melibas Venezuela.***
