Network
DESKJABAR- Erik ten Hag, manajer dan pelatih baru MU (Manchester United), untuk pertama kalinya memasuki ruang pers Old Trafford, kandang Setan Merah, Senin 23 Mei 2022 waktu setempat.
Di sana, Erik ten Hag, sudah dinanti para wartawan lokal, nasional dan internasional, untuk memberikan pernyataannya.
Ketika tiba, Erik ten Hag menjabat tangan hampir semua orang yang ada di ruang pers, untuk kemudian duduk menghadap kepada wartawan.
"Halo, saya Erik," kata Erik ten Hag sopan.
Itulah gambaran hari pertama pelatih bedarah Belanda kelahiran 2 Februari 1970 itu, masuk ke Old Traffod sebagai pelatih baru Setan Merah, yang dikutip dari manutd.com, Selasa 24 Mei 2022.
Baca Juga: Klasemen LIGA INGGRIS 2021/22, Liverpool Tak Jadi Juara, Ini Hasil Akhir Dari Pertandingan
Erik menandatangani kontrak dengan MU untuk tiga musim ke depan, dengan bayaran 9 juta pound atau Rp167 miliar per tahun.
Mantan pelatih Ajax Amasterdam ini menggantikan Ralf Rangnick yang gagal mengantar MU meraih performa terbaiknya.
Di klasemen akhir Liga Inggris musim 2021/2022, MU terpental dari lima besar.
Klub yang sempat berjaya di bawah Alex Ferguson ini, sekarang bertengger di posisi 6 dengan raihan poin 58.
Seperti diketahui, lima besar klasemen Premier League diisi oleh Man City urutan pertama, disusul Liverpool, Chelsea, Tottenham dan Arsenal di urutan lima.
Sepeninggal Sir Alex, MU memang menghadapi situasi tak menentu. Beberapa kali klub ini mengganti pelatih, namun tetap saja performanya menurun.
Sementara klub sekotanya, Manchester City, terus mendominasi. Musim 2021/2022 ini, Man. City kembali menjadi juara.
Baca Juga: Mohammed Salah dan Son Heung-min Berbagi Gelar sebagai Top Scorer Liga Inggris, Ronaldo Urutan Tiga
Dengan demikian, The Citizens sudah juara empat kali dalam lima musim terakhir.
Erik ten Hag diharapkan bisa membawa Manchester United ke performa terbaiknya seperti ketika berada di bawah Sir Alex.
Apa ide Erik untuk membawa MU kembali meraih performa puncak seperti di bawah Sir Alex?
Erik pernah menjawab bahwa pelatih tdak bisa melakukan sihir. Meskipun beberapa media dan orang-orang tampaknya berpikir mereka bisa.
"Awalnya selalu sulit," kata Ten Hag seperti dirilis manchestereveningnews.co.uk, Kamis 19 Mei 2022 lalu.
“Anda belum tahu klubnya. Anda tidak tahu keseimbangan kekuatan atau para pemainnya. Butuh waktu," ujarnya lagi.
Baca Juga: Klasemen Akhir Liga Inggris 2022, Manchester City Juara Liga Premier Inggris, Liverpool Gagal Juara
Prestasi Erik ten Hag
Sebagai pelatih, Erik mencatatkan prestasi yang mentereng. Ia berhasil membawa Ajak Amsterdam menjuarai liga tertinggi Belanda, Eredivisie, dua kali, yaitu musim 2018/2019 dan 2020/2021.
Di bawah Erik, Ajax pun meraih trofi Piala Belanda atau Piala KNVB Beker tahun 2018/2019 dan 2020/2021.
Di tahun 2019/2020, Ajax pun merebut Piala Super Belanda.***
