DESKJABAR - Pebulutangkis ganda putri peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 4 Agustus 2021 tengah malam.
Rombongan terakhir yang dipimpin oleh Chef de Mission kontingen Indonesia untuk Olimpiade Tokyo, Rosan P Roeslani itu terdiri dari Greysia dan Apriyani, pebulutangkis Anthony Ginting dan Praveen Jordan. Kemudian ada lifter Rahmat Erwin Abdullah, Nurul Akmal, petembak Vidya Rafika, sprinter Lalu Muhammad Zohri, dan Alvin Tehupeiory.
Presiden Joko Widodo (Jokowi), dipastikan akan menerima langsung atlet-atlet Indonesia yang telah berlaga di Olimpiade Tokyo 2020 di Istana setelah mereka menyelesaikan masa karantina selama delapan hari.
Baca Juga: Raket Medali Emas Greysia Polii dan Apriyani Rahayu akan Dipajang di Museum IOC Swiss
Baca Juga: Pria Bunuh Diri di Depan Balai Kota Karena Kecewa PPKM Mendapat Perhatian Walikota Bandung
Sesuai peraturan pemerintah, seluruh kontingen memang diharuskan melakukan protokol kesehatan dengan menjalani karantina selama delapan hari sejak tiba di tanah air.
“Setelah itu akan ada lanjutan penyelenggaraan sambutan, dan insyaallah Bapak Presiden akan menerima langsung kedatangan kontingen Indonesia di Istana. Nanti kami akan menginformasikan lagi ke CdM (Chef de Mission), semoga lancar,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali saat menyambut kedatangan rombongan terakhir tim Indonesia di Olimpiade Tokyo di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis 5 Agustus 2021 dini hari.
Setelah seluruh rombongan tiba di Indonesia, Zainudin merencanakan untuk langsung melakukan pertemuan membahas evaluasi kegiatan Olimpiade Tokyo bersama CdM, Komite Olimpiade Indonesia (KOI), serta pimpinan setiap cabang olahraga yang tampil di Tokyo.
Tak hanya itu, Kemenpora juga akan mulai mempersiapkan diri untuk kualifikasi Olimpiade Paris 2024 mendatang agar prestasi atlet Indonesia bisa semakin meningkat sehingga dapat memenuhi harapan seluruh rakyat Indonesia.***