Penampilan Duet Greysia Polii dengan Apriyani Rahayu Jadi Pembicaraan di China, Ada Pula yang Nyinyir

- 4 Agustus 2021, 07:50 WIB
Setelah menjadi pemenang di badminton kategori ganda putri di Olimpiade Tokyo 2021, Greysia dan Apriyani mendapatkan berbagai hadiah dari banyak pihak.
Setelah menjadi pemenang di badminton kategori ganda putri di Olimpiade Tokyo 2021, Greysia dan Apriyani mendapatkan berbagai hadiah dari banyak pihak. /SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO

Forum juga menyoroti soal kehadiran pelatih ganda putri asal Korea yakni Kang Kyung Jin sebagai pelatih ganda putri China.

Bahkan mereka menilai bahwa tana kehadiran Li Yongbo ganda putri China sulit untuk bisa juara.

“Tiongkok mengundang pelaih ganda putri dari Korea, apakah standarnya lebih tinggi dari pelatih dlaam negeri (Tiongkok)?” tanya peserta.

“Dilihat pada pertandingan final ganda putri tidak ada gunanya sama sekali (mengundang pelatih Korea),” tuturnya.

“Ganda putri tanpa Li Yongbo pada dasarnya tidak bisa juara,” tutur yang lain.

Baca Juga: Sekjend POGI Prof. Budi Wiweko: Ibu Hamil Jangan Ragu Vaksinasi Covid-19,

Namun ada peserta yang menolak untuk mengelu-elukan Li Yongbo.

“Tak usah mengelu-elukan Li Yongbo lagi. Yang menentukan hasil pertandingan itu skill dan mental pemain sendiri Okay,” tuturnya.

Ada juga peserta yang memuji penampilan duet Greysia Polii/Apriyani Rahayu.

“Pasangan Indonesia memiliki mental dan kerjasama pasangan yang lebih baik. Rahayu yang berusia 23 tahun daya juangnya sangat maksimal,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Badminton Talk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah