Network
DESKJABAR – Ranah politik dunia yang diatur negara-negara suprwpower, diketahui belakangan ini terus memasuki berbagai bidang, termasuk ajang olahraga dan bisnis sepakbola.
Adalah tim sepakbola Jerman, yang tampaknya menjadi korban kampanye politik habis-habisan konspirasi internasional. Apalagi kali ini di Amerika, Partai Demokrat selaku pendukung dan kampanye LGBT (kini ditambah Q) sedang kembali manggung.
Ada yang kecewa, namun ada pula yang mendukung pemandangan seperti itu dalam tim sepakbola Jerman. Termasuk pula pada turnamen sepakbola antar negara Eropa, Euro 2021.
Indikasi bahwa tim sepakbola Jerman kental dimasuki factor politik, sudah terlihat dimana penjaga gawang tim Jerman, Manuel Neuer pada bagian lengannya mengenakan ban kapten dengan warna pelangi, khas kaum LGBT (lesbian, gay, biseks, transgender, dan queer). Entah karena niatnya atau terpaksa memakai ban kapten model seperti itu.
Baca Juga: Euro 2021, Gara-Gara Warna Pelangi PM Hungaria Batal Nonton Jerman vs Hungaria
Keluhan indikasi masuknya pengaruh politik terhadap tim sepakbola Jerman, sudah muncul dari Menteri Luar Negeri Hungaria menuduh Jerman telah mencampurkan olahraga dengan politik di ajang Euro 2021, yang dinilai sebagai tindakan berbahaya.
Hal itu sebagai respon atas rencana otoritas lokal Munich yang meminta UEFA mengizinkan mereka untuk menerangi cahaya pelangi di Stadion Allianz Arena, Munich pada pertandingan terakhir Grup F Jerman lawan Hungaria pada Rabu 23 Juni 2021.
Cahaya pelangi tersebut sebagai solidaritas terhadap komunitas LGBT di Hungaria.
Dimotori Amerika ?
