7 FAKTA KEMENANGAN Bersejarah Garuda Muda Indonesia atas Korea di Perempat Final Piala Asia 2024 U23

26 April 2024, 06:30 WIB
& fakta menarik kemenangan bersejarah Garuda Muda Indonesia atas Korea di Perempat final Piala Asia 2024 U23. /KFA/

DESKJABAR – Tim Garuda Muda membuat sejarah bagi sepakbola Indonesia setelah lolos ke semifinal Piala Asia 2024 U23 di Qatar. Mereka secara mengejutkan menumbangkan salah satu tim raksasa Asia, Korea Selatan lewat adu penalti 13-12 (2-2). Hasil ini merupakan kemenangan bersejarah.

Bermain di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Jumat, 26 April 2024 dinihari WIB, Tim Garuda Muda seperti tampil di kandang sendiri, karena stadion didominasi para suporter Indonesia yang berseragam merah.

Baca Juga: LOLOS Kartu Prakerja Gelombang 66? INI Link Cara Membeli Pelatihan serta Jenis Pelatihan yang Kamu Inginkan

Dengan lolos ke semifinal, tim asuhan pelatih Korea, Shin Tae-yong di semifinal akan menghadapi pemenang perempat final antara Uzbekistan melawan Arab Saudi.

Lolosnya Rizky Ridho dkk. ke babalk semifinal selain merupakan prestasi bersejarah sepekbola Indonesia di tingkat Asia, juga membuat mereka selangkah lagi memastikan sejarah lain yang menunggunya yakni lolos ke Olimpiade 2024 Paris.

Ada cukup banyak fakta menarik atas kemenangan bersejarah Timnas Indonesia atas Korea di ajang Piala Asia 2024 U23 di Qatar. Setidaknya ada 7 fakta menarik untuk dibahas.

7 Fakta Kemenangan Garuda Muda atas Korea

Penampilan Tim Garuda Muda Indonesia di ajang Piala Asia 2024 U23 di Qatar menjadi sorotan utama. Sebagai tim debutan di ajang ini, dan kalah 0-2 dari tuan rumah Qatar di pertandingan pertama di Grup A, namun kemudian mereka bangkit dan bisa lolos ke babak perempat final.

Di pertandingan Grup A, Rizky Ridho dkk. mampu mengejutkan public seoakbola dunia dengan menumbangkan tim-tim unggulan yakni Australia 1-0, dan Yordania 4-1.

Inilah 7 fakta menarik dari kemenangan tim Garuda Muda Indonesia atas Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia 2024 U23 :

1.Kemenangan Pertama dalam Kurun Waktu 38 Tahun

Sebelumnya, tim sepakbola Indonesia dan Korea Selatan tercatat sudah 57 kali berhadapan. Dari 57 kali berhadapan itu, skuad Garuda baru 6 kali menang, 8 imbang, dan sisanya  43 kali dimenangkan Korea Selatan.

Kemenangan terakhir yang ducatat Indonesia terjadi di ajang Turnamen Merdeka pada 31 Juli 1986. Ketika itu, Indonesia memang 4-0.

Dengan kemenangan di babak perempat final Piala Asia 2024 U23 di Qatar, merupakan kemenangan pertama Indonesia atas Korea dalam kurun waktu 38 tahun terakhir.

2.Pertandingan Terlama

Pertandingan tim Garuda Muda Indonesia menghadapi Korea Selatan di babak perempat final Piala Asia 2024 U23 menjadi pertandingan terlama di ajang ini yakni lebih dari 120 menit, karena setelah itu pertandingan harus ditentukan lewat adu penalti.

Bahkan adu penalti pun harus melibatkan masing-masing 10 pemain.

Pertandingan terlama sebelumnya saat Jepang memang 4-2 atas tuan rumah Qatar di babak perempat final di ajang yang sama pada Kamis 25 April 2024 malam WIB. Penentuan kemenangan Jepang ditentukan lewat extra times atau 120 menit.

3.Kegagalan Korea Lolos Ke Olimpiade Pertama dalam 36 Tahun

Kekalahan Korea dari Tim Garuda Muda Indonesia membuat mereka gagal lolos ke olimpiade untuk pertama kali dalam 36 tahun terakhir.

Kedatangan tim Korea asuhan Hwang Seon-hong di ajang ini adalah meloloskan mereka ke Olimpiade 2024 Paris, yang merupakan penampilan yang ke-10 berturut-turut jika lolos.

Jika saja pasukan Taeguk Warrior ini kembali lolos ke Olimpiade 2024 Paris akan menjadikannya sebagai negara pertama yang tampil 10 kali berturut-turut di ajang Olimpiade.

4.Kebobolan Pertama Korea di Ajang Ini

Korea Selatan lolos ke perempat final dengan hasil impresif. Mereka tampil sebagai juara Grup B dengan nilai sempurna 9 poin tanpa kebobolan.

Menang 1-0 di pertandingan perdana lawan Uni Emirat Arab, kemudian menang 2-0 atas China, dan unggul 1-0 atas Jepang dalam pertandingan penentuan juara grup.

Kekalahan dari Indonesia menjadikan mereka kebobolan untuk pertama kalinya di ajang Piala Asia 2024 U23.

5.Korea Menurunkan 3 Striker Sekaligus

Keseriusan pelatih Hwang Seon-hong menhadapi Tim Garuda Muda Indonesia ditandai dengan menurunkan 3 striker sekaligus untuk bisa menjebol gawang Indonesia.

Pada pertandingan tersebut, saat ketinggalan 1-2, Hwang Seon-hong mengerahkan tiga pemain ofensif sekaligus ofensif  yakni Jeong Sang-bin, Lee Young-jun , dan Kang Sang-yoon, di babak kedua.

Baca Juga: HARGA TERBARU Honda New HRV, All New Avanza, dan Mitsubishi Xpander, 3 Mobil Terlaris di Kuartal I 2024

Jeong Sang-bin memenuhi ekspektasi pelatih setelah membuat gol penentu untuk menjadikan skor imbang 2-2.

6.Rata-rata Umur Pemain Indonesia Lebih Muda dari Korea

Piala Asia 2024 U-23di Qatar menjadi panggung bagi para pemain muda untuk bersinar. Tak menutup kemungkinan mereka bakal jadi bintang di masa depan.

Rata-rata usia pemain Indonesia lebih muda dibandingkan Korea. Tim asuhan Shin Tae-yong  rata-rata usia 20,53 tahun, sedangkan Korea 21,5 tahun.

7.Bermain seperti di Kandang

Bermain di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, Rizky Ridho seperti bermain di kandang sendiri. Bagaimana tidak, di stadion berkapasitas 10 ribu penonton tersebut, didominsi para supporter Indonesia yang berseragam merah putih.

Pelaksana Fungsi Penerangan dan Sosial Budaya KBRI Doha, Ali Murtado, memprediksi semakin banyak suporter WNI yang akan menyaksikan pertandingan Garuda Muda menghadapi Korea Selatan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha.

“Perempat final diperkirakan akan lebih ramai dari pertandingan melawan Yordania kemarin. Insya Allah, 4.000 sampai 5.000 WNI akan datang ke stadion,” kata Murtado seperti dikutip dari Antara.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler