Sejarah Perguruan Pencak Silat Beladiri Tangan Kosong (PPS Betako) Merpati Putih, Asal Mula Ilmu Perguruan

3 Januari 2022, 14:49 WIB
Mas Poeng (alm), Guru Besar Merpati Putih. /Facebook/Mas Poeng/

DESKJABAR - Merpati putih (MP) merupakan warisan budaya Indonesia.

Pada awalnya, MP merupakan ilmu keluarga Keraton Kerajaan Mataram yang diwariskan secara turun-temurun.

Atas wasiat Sang Guru, ilmu Merpati Putih diperkenankan dan disebarluaskan ke masyarakat. Dengan maksud untuk ditumbuhkembangkan agar berguna bagi masyarakat dan negara.

Baca Juga: Cara Download Video YouTube Dengan Aplikasi Videoder, Mudah Dan Cepat

Awalnya, aliran ini dimiliki oleh Sampeyan Dalem Inkang Sinuhun Kanjeng Susuhunan Pangeran Prabu Mangkurat Ingkang Jumeneng Ing Kartosuro kemudian ke BPH Adiwidjojo (Grat I).

Lalu setelah Grat ke tiga, R. Ay. Djojoredjoso ilmu yang diturunkan dipecah menurut spesialisasinya sendiri-sendiri.

Seni beladiri ini mempunyai dua saudara lainnya. yaitu bergelar Gagak Samudro dan Gagak Seto.

Gagak Samudro diwariskan ilmu pengobatan, sedangkan Gagak Seto ilmu sastra. Dan untuk seni beladiri diturunkan kepada Gagak Handoko (Grat IV).

Dari Gagak Handoko inilah akhirnya turun temurun ke Mas Saring lalu Mas Poeng dan Mas Budi menjadi PPS Betako Merpati Putih.

Pada awalnya ilmu beladiri Pencak Silat ini hanya khusus diajarkan kepada Kopassusitiap kesatuan ABRI dan Polisi serta Pasukan Pengawalan Kepresidenan (Paspampres).

Didirikan pada tanggal 2 April 1963 di Yogyakarta, mempunyai kurang lebih 85 cabang dalam negeri dan 4 cabang luar negeri dengan jumlah kolat (kelompok latihan) sebanyak 415 buah (menurut data tahun 1993) yang tersebar di seluruh Nusantara.

Baca Juga: MENGUNGKAP KASUS PEMBUNUH SUBANG, Pelaku Sangat Profesional, Achmad Taufan: Siapa yang Menyuruh Pelaku?

Saat ini mempunyai anggota sebanyak kurang lebih dua setengah juta orang lulusan serta yang masih aktif sekitar 100 ribu orang dan tersebar di seluruh Indonesia.

Sang Guru Merpati Putih adalah Bapak Saring Hadi Poernomo.

Pendiri Perguruan dan Guru Besar sekaligus pewaris ilmu adalah Purwoto Hadi Purnomo (Mas Poeng) dan Budi Santoso Hadi Purnomo (Mas Budi) sebagai Guru Besar terakhir yaitu generasi ke sebelas (Grat XI).PPS Betako Merpati Putih berasal dari seni beladiri keraton.

Berikut Silsilah Turunan aliran PPS Betako Merpati Putih:

BPH ADIWIDJOJO: Grat-I
PH SINGOSARI: Grat-II
R Ay DJOJOREDJOSO: Grat-III
GAGAK HANDOKO: Grat-IV
RM REKSO WIDJOJO: Grat-V
R BONGSO DJOJO: Grat-VI
DJO PREMONO: Grat-VII
RM WONGSO DJOJO: Grat-VIII
KROMO MENGGOLO: Grat-IX
SARING HADI POERNOMO: Grat-X
POERWOTO HADI POERNOMO dan BUDI SANTOSO HADI POERNOMO: Grat-XI
Pewaris muda: NEHEMIA BUDI SETIAWAN (putra Mas Budi) dan AMOS PRIONO TRI NUGROHO (putra Mas Poeng) Grat - XII.***

Editor: Samuel Lantu

Sumber: www.ppsbetakomerpatiputih.com

Tags

Terkini

Terpopuler