Euro 2021, Media Sosial Inggris Dibanjiri Seruan agar 12 Juli 2021 Libur Nasional, Ini Alasannya

8 Juli 2021, 12:46 WIB
Suporter turun ke jalan merayakan kelolosan Inggris ke final Euro 2021 /@FootyAccums/

DESKJABAR – Media sosial di Inggris dibanjiri seruan kepada Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson agar menjadikan hari Senin 12 Juli 2021 sebagai hari libur nasional.

Alasan mereka adalah Inggris akan memainkan partai final Euro 2021 lawan Italia pada Minggu 11 Juli 2021 malam, sehingga akan banyak warga Inggris yang akan berdatangan ke tempat-tempat keramaian, seperti pub atau tempat nonton bareng lainnya.

Mereka menyerukan agar Boris Johnson menetapkan Senin 12 Juli 2021 sebagai hari libur nasional terlepas apakah Inggris menang atau kalah di partai final.

Baca Juga: Laporan Bank Dunia, Indonesia Turun Kelas Gara-Gara Covid-19

Akan ada perayaan yang meriah atau simpati yang berlebihan setelah pertandingan dan tidak ada yang mau pergi bekerja pada hari Senin, jadi masuk akal bagi negara untuk terhindar dari nasib itu.

"Boris Johnson yang terhormat, saya menulis kepada Anda atas nama semua orang yang tinggal di Inggris, untuk memberi kami hari libur nasional pada hari Senin, karena sepakbola secara resmi pulang. Hormat kami, Seluruh Bangsa," tutur pernyataan komunitas sepak bola Inggris melalui Facebook.

"Inggris di final turnamen besar? Tentunya ini membutuhkan hari libur nasional," tutur netizen lainnya.

"Jika Inggris berhasil mencapai Senin terakhir, 12 Juli harus menjadi hari libur nasional! Sebut penguncian 1 hari pada semua bisnis yang bukan perhotelan."

Baca Juga: Patut Diapresiasi, Inilah Rumah Isolasi Covid-19 Ala Warga Bogor

Anda hanya dapat membayangkan semua pub, restoran, dan bar yang akan penuh sesak jika itu terjadi.

TUC (Kongres Serikat Buruh) sebelumnya juga telah meminta pengusaha untuk menerapkan fleksibilitas di kantor, meskipun berarti mengatur waktu di kemudian hari.

"Bos harus berbicara dengan staf mereka dan mencoba membiarkan orang yang ingin menonton pertandingan melakukannya, di tempat kerja atau di rumah,dan kemudian mengklaim kembali waktu sesudahnya,” tutur Sekretaris Jenderal Frances O'Grady.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Lad Bible

Tags

Terkini

Terpopuler