Network
DESKJABAR - Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu melakukan pertemuan dengan Kepala Dinas Bina Marga Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono di Bandung beberapa saat lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu menyampaikan dua hal terkait dengan pengelolaan infrastruktur di wilayah Kabupaten Bogor.
Pertama, terkait dengan rencana penanganan jalan yang ada di Kabupaten Bogor, yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Baca Juga: UPDATE Bencana Rancaekek Kabupaten Bandung, BRIN Ungkap Perbedaan Tornado dan Angin Puting Beliung
Lalu kemudian yang kedua, adalah optimalisasi terkait penanganan jalan khusus tambang, di Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor.
"Kami komunikasikan beberapa hal terkait jalan di Kabupaten Bogor, dan alhamdulillah mendapat respon baik," katanya Rabu-red.
Menurut Asmawa peran Pemerintah Provinsi Jawa Barat sangatlah penting dalam upaya memperbaiki infrastruktur. Dan dari pembahasan pada pertemuan tersebut, beberapa titik akan menjadi prioritas perbaikan oleh Pemerintah Provinsi melalui Bina Marga.
"Hal ini penting, karena Pemkab Bogor menjadi bagian yang tak terpisahkan dari Pemprov Jabar, jadi sudah seperti keluarga, Pemrov Jabar sebagai orang tua dari Pemkab Bogor," tegasnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Barat, Bambang Tirtoyuliono kepada awak media mengatakan, kedepan pihaknya akan membantu pemerintah daerah untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Khususnya pelayanan terkait infrastruktur jalan, pihaknya akan menggerakkan sub sektor Dinas Bina Marga, yakni percepatan pembangunan jalan yang ada di Kabupaten Bogor.
"Dengan adanya diskusi yang sangat produktif ini, kita bisa berkolaborasi, bisa mengakselerasi pembanguna jalan untuk lebih meningkatkan pelayanan khusus kepada masyarakat Kabupaten Bogor.
Jalan Cikeas Rusak Parah
Berdasarkan pantauan DeskJabar.pikira-rakyat.com melalui media sosial salah satu jalan yang rusak parah dan banyak dikeluhkan warga, adalah jalan Cikeas di Kecamatan Gunung Putri.
Jalan cikeas yang mengalami rusak parah tersebut, tidak jauh dari kediaman Presiden RI ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, hanya berjarak sekitar 2 kilometer.
Ironisnya jalan Cikeas tersebut sudah rusak parah sejak lama, dan tak kunjung diperbaiki, Jika musim kemarau menimbulkan debu yang menggangu pernapasan, dan pada musim hujan seperti kubangan kerbau yang digenangi air.
Warga Tanam Ikan lele dan pohon pisang di kubangan jalan
Seperti yang terlihat dalam rekaman video yang diunggah di Instagram @infocileungsiid warga meluapkan kekesalahannya dengan menabur ikan lele di dalam kubangan air ditengah jalan Cikeas.
Selain itu, warga juga melakukan aksi tanam pohon pisang ditengah jalan Cikeas sebagai simbol dan bentuk protes kepada pemerintah.
Selain itu, jalan rusak lainnya yakni Jalan Raya Narogong, Jalan Utama yang menghunungkan Kecamatan Gunung Putri - dan Kecamatan Klapanunggal, kondisinya sangat memprihatinkan.
Akibat jalan rusak tersebut, selain sering menimbulkan kecelakaan lalu lintas, juga menjadi penyebab kemacetan parah pada jam sibuk pagi dan sore hari.
Itulah informasi terkait jalan rusak di wilayah Kabupaten Bogor, Warga berharap Pemerintah segera memperbaiki jalan rusak tersebut.***
