Network
DESKJABAR - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat kinerja sektor angkutan barang KAI tahun 2023 meningkat 10 persen dari tahun sebelumnya atau tahun 2022.
Pada tahun 2022, KAI mengangkut 58.006.880 ton barang, sementara tahun 2023 mengangkut 63.694.966 ton barang.
Menurut VP Public Relations KAI Joni Martinus, meningkatnya angkutan barang disebabkan adanya peningkatan permintaan pangsa pasar terkait angkutan barang di Indonesia.
Baca Juga: WASPADA, Hari Ini Hujan Lebat Hingga Sangat Lebat Terjadi di Jawa Barat dan Provinsi-provinsi Ini
"Hal ini langsung dimanfaatkan oleh KAI dengan melakukan upaya penambahan perjalanan kereta api barang dari 322 perjalanan KA Barang di tahun 2022 menjadi 328 KA di tahun 2023," ujar Joni seperti dikutip dari siaran pers, Senin, 29 Januari 2024.
Batu Bara Tertinggi
Adapun komoditas yang mengalami peningkatan tertinggi yakni batu bara naik 12 persen dari 45,4 juta ton menjadi 51,0 juta ton. Peningkatan juga terjadi pada angkutan retail, naik 9 persen dari 208.980 ton menjadi 228.631 ton.
Tren positif pun terjadi pada komoditas lain seperti semen dan klinker, BBM, serta komoditas-komoditas lainnya.
Seperti diketahui, KAI melayani berbagai komoditas angkutan barang seperti peti kemas, batu bara, semen, BBM, perkebunan, pupuk, retail, dan lainnya. Angkutan barang menggunakan kereta api memiliki berbagai keunggulan seperti ketepatan waktu, keamanan, kapasitas besar, bebas pungutan liar, dan dikelola oleh SDM yang profesional.
