TRAGEDI Kereta Api Cicalengka, 4 Tewas Termasuk Masinis KA Turangga & 35 Penumpang Luka Luka

DESKJABAR - Tragedi kecelakaan kereta api di Cicalengka Kabupaten Bandung Barat menyebabkan 4 orang tewas, termasuk masinis KA Turangga dan 35 lainnnya mengalami luka luka.

Proses evakuasi tragedi Kereta Api di Cicalengka tersebut membutuhkan berjam jam untuk mengeluarkan korban yang terhimpit oleh lokomotif dan gerbong KA Turangga dan KA Commuter Line Bandung Raya (Baraya) yang terkena hantaman.

Badan Search And Rescue Nasional (Basarnas) Bandung menyebutkan proses evakuasi dua korban tragedi Kereta Api Cicalengka yang terhimpit berlangsung lama hingga akhirnya berhasil dievakuasi pada sore hari.

Baca Juga: Info Terkini Tabrakan Maut KA di Cicalengka, Semua Penumpang Kereta Api Selamat, 22 Luka Ringan

Baca Juga: TRAGEDI Cicalengka, 478 Penumpang Selamat dan 3 Tewas, pada Tabrakan Kereta Api Turangga dan KA Lokal

Baca Juga: Tabrakan Kereta Api, Achmad Ru'yat: Pengobatan Korban Ditanggung Pemerintah, PT KAI Segera Evaluasi

Kepala Basarnas Bandung Hery Marantika menyebutkan proses evakuasi korban tabrakan KA Turangga vs KA Commuter Line Baraya berlangsung pada pukul 06.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB.

"Jadi hingga sore kemarin sudah berhasil seluruhnya dievakuasi dan operasi SAR dinyatakan selesai," kata Hery melalui keterangan pers nya kepada wartawan dan dikutif dari ANTARA pada Sabtu 6 Januari 2024.

Dalam proses evakuasi melibatkan banyak pihak, dan hasil evakuasi tersebut disebutkan 4 orang meninggal dunia dibawa ke RSUD Cicalengka.