Anak Kecil Tarik Tuas Rem Tangan? Ini Kronologi Bus Pariwisata Terjun ke Jurang di Guci Tegal

- 8 Mei 2023, 05:27 WIB
 Foto kolase bus pariwisata yang terjun ke jurang dan terguling di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu 7 Mei 2023 total ada 37 orang. Muncul dugaan ada anak kecil tarik tuas rem tangan.
Foto kolase bus pariwisata yang terjun ke jurang dan terguling di kawasan wisata Guci, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu 7 Mei 2023 total ada 37 orang. Muncul dugaan ada anak kecil tarik tuas rem tangan. /WhatsApp/Kabar Cirebon.com/

DESKJABAR - Polisi menyebut korban kecelakaan bus pariwisata yang terjun ke jurang dan terguling di kawasan wisata Guci,
Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Minggu 7 Mei 2023 total ada 37 orang. Satu orang di antaranya meninggal dunia.

Selain itu, kini muncul dugaan bus meluncur akibat ada anak kecil tarik tuas rem tangan. Namun untuk dugaan ini,
pihak kepolisian belum bisa memastikan dan kini masih akan menyelidikinya lebih lanjut.

“Untuk saat ini terkait informasi tersebut (dugaan adanya anak kecil angkat tuas rem) sedang kami dalami. Apakah betul
atau tidak ada anak kecil yang memainkan rem tangan,” ungkap Kapolres Tegal AKBP Mohammad Sajarod Zakun kepada wartawan,
Minggu 7 Mei 2023.

Baca Juga: INNALILLAHI, Bus Rombongan Majelis Taklim dari Serpong Terjun ke Jurang di Guci Tegal

Baca Juga: UPDATE Bus Pariwisata Terjun ke Jurang di Guci Tegal: Maju Sendiri Saat Mesin Dipanaskan

Baca Juga: Inilah Daftar Nama Korban Bus Pariwisata Terjun ke Jurang di Guci Tegal: 36 LUKA 1 MENINGGAL

Namun yang pasti kata Kapolres, kronologi kecelakaan bus pariwisata di Guci Tegal itu berawal ketika sopir dan kernet

berada di luar bus. Kemudian kernet masuk dan menyalakan mesin bus sebagai persiapan untuk berangkat. Saat itu sudah ada
37 orang penumpang berada di dalam bus.

Setelah mesin bus menyala, kernet ke luar bus lagi. Nah pada saat sopir dan kernet berada di luar bus itulah, mobil
pariwisata itu tiba-tiba meluncur terjun ke jurang dan terguling di sungai yang berada di dasar jurang.

"Dari satu bus yang jatuh, 37 (penumpang) sudah masuk. Saat kejadian, (penumpang) lainnya di luar. Untuk jumlah semua
rombongan ada 107 (orang), dibagi menjadi dua (bus)," kata Kapolres Tegal Sajarod.

Dari sebanyak 37 orang penumpang yang sudah berada di dalam bus itu, puluhan terluka satu orang meninggal dunia atas nama
Maja (65) asal Tangerang Selatan. Korban sempat mendapatkan perawatan di Puskesmas Bumijawa.

Baca Juga: Kades Saguling Ngamuk ke DPRD dan Pejabat Pemkab Ciamis, Singgung Dedi Mulyadi

Pengemudi mobil bus pariwisata PO Duta Wisata Nopol B 7260 OGA, atas nama Romyani, warga Tangerang ungkap Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun kini sudah diamankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Kronologi kejadian

Pada saat kejadian, bus pariwisata yang bernasib nahas itu sedang membawa rombongan peziarah warga Kampung Pondok Serut,
Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Tangerang Selatan.

Rombongan yang menggunakan dua bus berangkat menuju obyek wisata ke Guci di Kecamatan Bumijawa, Tegal, Jawa Tengah.
Minggu 7 Mei 2023.

Dihimpun dari berbagai sumber, Minggu 7 Mei 2023 pagi sekitar pukul 07.30 WIB bus berhenti di area parkir objek wisata
Guci. Mesin bus dihidupkan untuk dipanaskan sebagai persiapan untuk berangkat.

Pada saat mesin bus dihidupkan, di dalam bus sudah ada 37 orang penumpang. Sementara sopir bus bernama Romyani tidak
berada di dalam bus karena sedang mandi.

Baca Juga: Ketika Presiden Jokowi Kebelet Pipis, Tanpa Segan Minta Sopir Berhenti di Toilet Terdekat

Pada saat itulah, tiba-tiba bus berisi 37 orang melaju sendiri di jalan yang miring terjun ke jurang lalu terguling dan
masuk ke sungai yang berada di dasar jurang.

Akibat dari kecelakaan itu 37 penumpang yang berada di dalam bus yang terjun ke jurang menderita luka-luka. Dibantu warga,
para korban dibawa ke Puskesmas Bumijaya, Klinik Isyfina Bumijawa dan Rumah Sakit Soesilo.

Namun satu dari 37 penumpang yang terluka bernama Maja dilaporkan meninggal dunia saat mendapat perawat di Puskesmas
Bumijawa.

Hingga berita ini dibuat, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian penyebab pasti terjadinya kecelakaan. Apakah
saat bus parkir dan mesin dihidupkan untuk dipanaskan sopir memasang ganjalan di ban, memasang rem tangan dengan benar
atau tidak.***

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x