DESKJABAR – Terpantau update aktifitas letusan Gunung Krakatau sejak tanggal 30 Juni 2022 memasuki level III.
Gunung Krakatau yang beradai di perairan Selat Sunda, dikabarkan mengalami erupsi lagi.
Letusan Gunung Krakatau pada tanggal 1 Juli 2022 telah mengeluarkan abu vulkanik setinggi 500 meter.
Sehari sebelumnya, hembusan abu vulkanik mencapai ketinggian 1.000 meter ke udara.
Sejak terpantau update aktifitas letusan Gunung Krakatau, masyarakat dihimbau agar tidak mendekat.
KrakatauBaca Juga: Gunung Anak Krakatau Erupsi Lagi Hari Ini, Sepanjang 2022 Terjadi 50 Letusan, Masyarakat tak Boleh Dekat
Menurut laporan dari magma.esdm.go.id, erupsi Gunung Krakatau terekam dengan amplitudo maksimum 42 mm dan durasi 77 detik, pada tanggal 1 Juli 2022.
Hembusan awan berwarna abu dari Gunung Krakatau bergerak ke arah timur laut yang direkam seismograf.
Update seismograf ini relatif menurun sejak tanggal 29 Juni 2022, pukul 04:36 dengan ketinggian abu 1.157 meter di atas permukaan laut.
Pada tanggal 24 April 2022, Gunung Krakatau dilaporkan menyemburkan awan panas ke udara 3.000 meter di atas puncak.