WASPADA! Rob atau Banjir Pesisir di Selatan Jawa Hingga NTT

- 12 Juni 2022, 22:53 WIB
Masyarakat pesisir Jawa hingga NTT diharap waspada rob atau banjir pesisir.
Masyarakat pesisir Jawa hingga NTT diharap waspada rob atau banjir pesisir. /Pixabay/ Hermann/

DESKJABAR - Waspada banjir pesisir (rob) harus dilakukan masyarakat sekitar pesisir selatan Jawa hingga NTT, pada 13 sampai dengan 23 Juni 2022.

Hal itu menjadi peringatan dini yang dikeluarkan oleh Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung, 12 Juni 2022.

Banjir pesisir (rob) kemungkinan terjadi akibat adanya angin yang berembus kencang hingga 48 km per jam di beberapa perairan.

Baca Juga: Warga Sambut Jenazah Eril Anak Ridwan Kamil di Gedung Pakuan dengan Sholawat dan Isak Tangis

Gelombang laut di Laut Jawa, Laut Sawu, Laut Flores, Laut Banda, dengan ketinggian gelombang bis amencapi ketinggian 2 meter. Sedangkan di diperairan barat Sumatera, perairan selatan Jawa hingga NTT, Laut Arrafuru ketinggian gelombng mencapai 3 meter.

"Berdasarkan citra satelit asimetri, tinggi muka air laut menunjukkan adanya anomali yang berpotensi menyebabkan banjir pesisir lebih tinggi," kata Rendi Krisnawan prakirawan Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, 12 Juni 2022.

Bersamaan dengan itu ada fenomena super full moon atau fase bulan purnama yang bersamaan dengan pasang air laut tertinggi pada tanggal 14 Juni 2022.

Baca Juga: Penampakan Peti Jenazah Eril Anak Sulung Ridwan Kamil, Ratusan Warga Padati Gedung Pakuan Meski Hujan

Ini, katanya, berpotensi menyebabkan peningkatan pasang air laut.

Berdasarkan pantauan water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotesi terjadi di beberapa wilayah pesisir selatan Jawa Barat hingga pesisir Yogyakarta pada tanggal 13 - 23 Juni 2022.

Halaman:

Editor: Samuel Lantu

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x