Kondisi Terkini di Desa Wadas, Aparat Melakukan Sweeping dan Razia ke Seluruh Warga

- 9 Februari 2022, 11:19 WIB
warga Desa Wadas menolak rencana pertambangan batuan andesit
warga Desa Wadas menolak rencana pertambangan batuan andesit /Twitter @Wadas_Melawan/

DESKJABAR - Solidaritas Warga Wadas melakukan konferensi pers via zoom Rabu, 9 Februari 2022.

Adi dari Walhi Yogyakarta menegaskan bahwa rilis yang beredar di media sosial itu tidak seperti kenyataannya.

"Rilis yang beredar si media sosial seolah-olah warga yang melakukan penyerangan dengan membawa senjata tajam.

Padahal kenyataannya polisi yang menggeledah rumah warga, ya jelas yang namanya alat pertanian pasti ada," ucap Adi. 

Baca Juga: Kronologi Pengepungan dan Penangkapan Warga Desa Wadas, Kabupaten Purworejo Oleh Aparat Kepolisian

Julian Duwi dari LBH Yogyakarta yang sedang berada di  Polres Purworejo menyampaikan bahwa sampai saat ini belum bisa masuk.

"Sampai saat ini saya belum bisa mendampingi, ada 64 orang yang ditangkap, diantaranya anak-anak dibawah umur ada sekitat 10 orang," tutur Julian.

Situasi di wadas sangat terbatas, media dilarang masuk negitupun dokumentasi dilarang, maka dari itu pihak aparar gabungan POLRI dan TNI melakukan sweeping dan merazia handphone agar tidak ada video yang mejatuhkan kredibilitas aparat beredar di media sosial.

"Aparat sampai saat ini seolah menghalangi proses bantuan hukum, dengan melakukan tes swab dan pcr," ucap Julian.

Baca Juga: Wajib Tahu! Jika 3 Tanda Ini Ada Pada Diri Anda, Artinya Allah Sayang Padamu

Selain proses hukum yang belum dilakukan, akses masuk ke Desa Wadas saat ini sulit.

"Teman-teman dari Solidaritas Jogja yang kemarin ke Desa Wadas sampe semalam belom bs masuk wadas, sampe sekarang masih riskan dari luar Wadas masuk ke Wadas, soalnya aparat menyebar dimana-mana," ucap Julian.

Untuk bantuan logistik belum bisa masuk ke Desa Wadas, sampai saat ini masih menunggu ada warga yang dibebaskan kemudian dititipkan untuk dibawa masuk.

"Mudah-mudahan siang ini ada yang dibebaskan, jadi kami bisa titipak logistik dibawa masuk," ucap Julian.

Kondisi warga banyak yang ketakutan di dalam rumah.

Teman-teman Solidaritas Perempuan di lapangan mengabarkan kondisi terakhir anak-anak ketakutan ke sekolah kerena melihat sejumlah anak-anak di tangkap Polisi.

Baca Juga: MENGEJUTKAN Di Kasus Subang, DANU Akui Hal Ini di Hari Pemakaman TUTI dan AMEL
Solidaritas warga Wadas meminta tiga hal yaitu:

1. Menghentikan pengukuran dan penambangan di desa wadas.

2. Menarik semua aparat dari desa wadas.

3. Membebaskan warga yg ditangkap di Polres Purworejo.

Setelah pemadaman listrik, kini sweeping dan razia hp masih dilakukan.***

Editor: Sanny Abraham

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x