WASPADA GEMPA SUSULAN, Warga Mending Mengungsi daripada di Rumah, Ini Kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati

- 14 Januari 2022, 20:50 WIB
 Dwikorita Karnawati di Gedung Pakuan Kota Bandung
Dwikorita Karnawati di Gedung Pakuan Kota Bandung /Instagram @dwikoritakrnawati/

DESKJABAR- Gampa Banten hari ini Jumat 14 Januari 2022 sore ternyata berhubungan dengan megathrust, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati meminta warga meminta warga Banten, Jawa Barat waspada.

Menurut Dwikorita, di wilayah Banten, Jawa Barat dalam 30 hari terakhir ini terjadi peningkatan aktivitas kegempaan namun kekuatannya dibawah, bahkan ada beberapa yang tidak dirasakah.

Perlu waspada gempa susulan dari itulah perlu menghindari beberapa bangunan yang akan roboh atau bangunan yang rawan gempa. Karena ada gempa susulan meski kecil maka akan ambruk dan menimpa penghuninya.

Baca Juga: GEMPA BANTEN, BMKG Monitor Terjadi 5 kali Gempa Susulan, Dengan Kekuatan di Atas 5 Magnitudo

Baca Juga: TERDAMPAK GEMPA BANTEN: Rumah Rusak, Warga Mengungsi ke Bukit, Tidak Berpotensi Tsunami

"Kedepan alangkah baiknya apabila ada persiapan menyiapkan bagaimana kondisi rumah tahan gempa dan kesiapan sebelum kejadian," ujar Dwikorika saat jumpa pers lewat zoom meeting, Jumat sore.

Dwikorika juga menyebutkan untuk antisipasi sekarang, waspada gempa susulan maka perabotan lebih, mudah roboh agar jangan di tempatkan di tempat tidur atau ruang kerja, jauhkan benda berat dan mudah roboh.

"Dan siapkan tempat perlindungan rumah gedung beberapa lantai, siapkan tempat perlindungan sementara, yang di lantai tinggi sebelum kita lolos keluar," katanya.

"Kalau meja seperti meja kokoh atua benda apapun yang bisa melindungi diri kita dan siapkan akses jalur evaluasi jangan terhalang apapun," tambahnya.

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x