Bisikan Gaib
Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin Pulungan menjelaskan para pelaku tega melakukan hal keji itu karena halusinasi dan bisikan gaib.
“Akibatnya anak di bawah umur mengalami luka berat hingga satu orang meninggal dunia yakni kakak AP,” ujar Kapolres Gowa.
Menurut Tri, kakak AP, DS (22), diduga tewas pasca dicekoki dua liter air garam oleh pelaku ritual pesugihan pada Rabu 1 September 2021.
Saat ini, korban dalam perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syech Yusuf, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, dengan luka pada bagian mata kanan dalam kondisi tercungkil.
Di kesempatan yang sama, Kasat Reskrim Polisi Resor Gowa AKP Boby Rahman menjelaskan, orangtua korban saat ini masih berada di rumah sakit untuk menjalani tes kejiwaan.
Sementara paman dan kakek korban telah dilakukan penahanan di Rutan Mapolres Gowa.
Pihaknya kini menunggu hasil pemeriksaan kejiwaan dari rumah sakit untuk pendalaman lebih lanjut.
"Kami masih menunggu hasil pemeriksaan apakah ada gangguan kejiwaan atau tidak. Karena akan dilakukan observasi oleh pihak rumah sakit," pungkasnya.