Riset Perguruan Tinggi Vokasi Diarahkan Memenuhi Kebutuhan Masyarakat, Pasar, dan Industri

- 23 Juni 2021, 17:38 WIB
Sokolah Vokasi Institut Pertanian Bogor
Sokolah Vokasi Institut Pertanian Bogor /SV-IPB

DESKJABAR - Pihak  Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyatakan riset yang dilakukan dosen vokasi, harus sesuai kebutuhan riil yang ada di masyarakat, pasar dan industri.

Dalam bidang berbagai riset keilmuan, para dosen di perguruan tinggi vokasi diarahkan melalukan dengan melihat kebutuhan nyata.

Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto,  dalam taklimat media secara daring, Rab, 23 Juni 2021, menyebutkan, sasaran riset yan harus dilakukan para dosen perguruan tinggi vokasi, adalah kebutuhan yang ada di masyarakat, pasar dan industri atau demand driven.

"Dengan demikian, hasil riset tersebut dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat, pasar maupun industri. Wikan menambahkan perguruan tinggi vokasi hendaknya menghasilkan inovasi yakni produk nyata," dikutip Antara.

Baca Juga: Advokat di Purwokerto, Jawa Tengah, Mempermasalahkan Pengadilan Kasus Santet

Untuk memacu riset yang menjadi sesuai dengan kebutuhan,  Kemendikbudristek meluncurkan program riset keilmuan terapan dalam negeri yang diperuntukkan bagi dosen perguruan tinggi vokasi. Program itu merupakan kombinasi yang menguatkan dengan program matching fund.

“Mari, kampus vokasi di seluruh Indonesia, mari, aktif dalam program matching fund yang sudah diluncurkan, dan dosen-dosennya memanfaatkan program ini yang nanti hasilnya adalah produk nyata. Produk-produk tersebut dapat meningkatkan produktivitas industri dan pemberdayaan masyarakat serta meningkatkan nilai tambah,” ujar dia.

Riset yang dilakukan berdasarkan hasil akhir yang digerakkan oleh kebutuhan nyata. Riset dilakukan dengan prinsip kolaborasi dan multidisiplin.

Baca Juga: Ketua Umum MDI Sebut Airlangga Hartarto Sosok Pemersatu Bangsa

Halaman:

Editor: Kodar Solihat

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x